Longsor Kelurahan Botu Gorontalo
Sosok Nazril Irham Daud, Anak Korban Longsor Botu di Mata Wali Kelas
Dalam kejadian tragis tersebut, rumahnya hancur, ibunya Mega Kadjuju meninggal dunia, dan ayahnya Abdurahman Daud harus dirawat intensif di rumah sak
Penulis: Faisal Husuna | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Nazril Irham Daud, seorang siswa kelas 9 SMP Negeri 2 Kota Gorontalo, yang mengalami musibah akibat bencana longsor yang menimpa keluarganya.
Dalam kejadian tragis tersebut, rumahnya hancur, ibunya Mega Kadjuju meninggal dunia, dan ayahnya Abdurahman Daud harus dirawat intensif di rumah sakit.
Tidak hanya kehilangan tempat tinggal, Nazril juga kehilangan perlengkapan sekolahnya, seperti seragam, buku, tas, dan sepatu.
Ismiati Hulukati, wali kelas Nazril, menyampaikan bahwa pihak sekolah memberikan dispensasi khusus bagi Nazril untuk tidak hadir di sekolah selama masa berduka.
“Kami memahami kondisinya yang sedang berduka, jadi kami memberikan dispensasi khusus. Dia juga telah menyelesaikan ujian sekolahnya dengan baik,” ujarnya
Kata Ismiati, Nazril adalah sosok yang pendiam, dan berprestasi di sekolahnya, ia juga adalah salah satu penerima beasiswa.
Nazril dikenal sebagai siswa yang tekun dan bertanggung jawab.
Ia selalu mengerjakan tugas-tugas sekolah tepat waktu dan aktif di Sekolah Sepak Bola (SSB).
"Semangat belajar dan bakatnya di bidang olahraga membuat Nazril menjadi sosok yang dihormati di kalangan teman-temannya," kata Ismiati
Sumiati berharap, Nazril bisa diberi kekuatan untuk melewati masa-masa sulit ini, dan ia bisa kembali melanjutkan pendidikan dan menggapai cita - citanya.
“Kami semua mendoakan agar dia tetap semangat dan berhasil, baik di akademik maupun di bidang olahraga," ucapnya
Nazril adalah anak kedua dari tiga bersaudara, kakaknya yang pertama adalah Mohammad Putra Daud yang sekarang menempuh pendidikan di SMA 1 Kota Gorontalo.
Dan yang paling bungsu Mohammad Danil Daud yang saat ini duduk di bangku SDN 51 Dumbo Raya.
Masing - masing mereka saat ini belum bisa masuk sekolah, sebab semua perlengkapan sekolah hilang dibawa longsor. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.