Pilkada Gorontalo

BREAKING NEWS: 3 TPS di Kota Gorontalo Potensi Pemungutan Suara Ulang, Bawaslu Bergerak Ngecek!

Hal ini diungkapkan Ketua Bawaslu Kota Gorontalo, Sukrin Saleh Taib, dalam wawancara pada Kamis (28/11/2024).

|
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Herjianto Tangahu, TribunGorontalo.com
ILUSTRASI -- TPS berkonsep Pink di Kota Gorontalo. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Gorontalo dilaporkan memiliki potensi untuk dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada Pilwako Gorontalo 2024.

Hal ini diungkapkan Ketua Bawaslu Kota Gorontalo, Sukrin Saleh Taib, dalam wawancara pada Kamis (28/11/2024).

Informasi potensi PSU ini terdeteksi melalui aplikasi Sistem Pengawasan Pemilihan (Siwaslih), yang menjadi alat pemantauan resmi Bawaslu.

"Ada tiga TPS dengan potensi PSU, tetapi kami masih akan kroscek lagi karena sifatnya masih indikasi awal dari aplikasi," ujar Sukrin.

Sukrin menjelaskan bahwa potensi PSU ini muncul bukan karena kerusakan fisik kertas suara atau pelanggaran pemungutan, melainkan diduga akibat human error.

Pengisian data oleh Pengawas TPS (PTPS) di aplikasi Siwaslih menjadi salah satu penyebab indikasi PSU.

Menurut Sukrin, PTPS mengisi serangkaian pertanyaan saat proses rekapitulasi suara.

Ada pertanyaan dalam aplikasi itu yang jika dijawab "YA", maka akan mengarah pada PSU, karena pertanyaan itu salah satu indikator PSU. 

"Bukan kesalahan dalam proses pemungutan suara, melainkan kemungkinan ada kesalahan teknis dalam penginputan data," jelasnya.

Bawaslu Kota Gorontalo tengah melakukan investigasi mendalam untuk memastikan validitas potensi PSU tersebut.

"Kami akan memastikan apakah benar terjadi kesalahan input atau hanya kesalahan teknis biasa," tambah Sukrin.

Hingga Kamis malam, Bawaslu masih mengumpulkan data dan informasi untuk memastikan apakah PSU benar-benar diperlukan di ketiga TPS tersebut.

Sukrin berharap tidak ada PSU, sehingga proses Pilwako Kota Gorontalo bisa berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

"Mudah-mudahan tidak ada potensi PSU di Kota Gorontalo," tutupnya.

Hingga berita ini dimuat, belum ada informasi final dari Bawaslu terkait hasil perbaikan data potensi PSU.

KPU Kota Gorontalo Optimis tak Ada PSU

Sebelumnya, Ketua KPU Kota Gorontalo, Mario Nurkamiden, yang menegaskan pihaknya optimis seluruh tahapan berjalan lancar hingga proses akhir.

“Melihat progres petugas dalam pemungutan dan perhitungan suara, kami optimis tidak ada PSU,” ujar Mario, Kamis (28/11/2024).

Bahkan, ia menargetkan nol PSU di seluruh tempat pemungutan suara (TPS).

“InsyaAllah nol PSU,” tambahnya.

Saat ini, logistik pemilu pasca-pemungutan suara telah didistribusikan ke tingkat kecamatan.

Mario menyebutkan, badan ad hoc seperti PPK, PPS, dan KPPS tengah melakukan sinkronisasi data.

“Sinkronisasi sementara dilakukan dan akan dilanjutkan sore ini bersama para Komisioner KPU Kota Gorontalo,” jelasnya.

Hasil pleno tadi malam menetapkan agenda sinkronisasi dimulai pukul 15.00 WITA, sementara rekapitulasi di tingkat kecamatan dijadwalkan berlangsung keesokan harinya.

Setelah itu, logistik pemilu akan dikembalikan ke KPU untuk proses berikutnya.

Rekapitulasi suara tingkat Kota Gorontalo dijadwalkan berlangsung pada 1 Desember 2024.

“Ini sudah menjadi ketentuan dan mekanisme rekapitulasi,” tutup Mario.

KPU Kota Gorontalo terus memantau proses pemilu guna memastikan tahapan berjalan transparan, akuntabel, dan bebas dari kendala signifikan. ((*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved