Rumah Ambruk Desa Ulobua
Detik-detik Pasutri di Desa Ulobua Gorontalo Berjuang dari Amukan Angin Puting Beliung
Inilah kisah perjuangan pasangan suami istri (pasutri) menyelamatkan balita di Desa Ulobua, Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo.
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Inilah kisah perjuangan pasangan suami istri (pasutri) selamat dari amukan angin puting beliung di Desa Ulobua, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo.
Mereka Opan Akuba dan Indri Saini. Keduanya memiliki seorang balita.
Saat terjadi amukan angin puting beliung, mereka harus kehilangan tempat tinggal.
Kini satu-satunya harta mereka hanyalah pakaian dan beberapa perabot rumah.
Opan dan istrinya tidak ada luka sedikit pun.
Beruntungnya, anak Opan saat itu berada di rumah nenek sang balita.
Pria yang bekerja sebagai petani itu pun menceritakan detik-detik rumah mereka dihancurkan angin.
Kejadian itu diketahui berlangsung sekira pukul 15.00 Wita pada Minggu (17/11/2024).
Sebelumnya Desa Ulobua dilanda hujan deras. Tak lama kemudian, muncul angin puting beliung.
Sejumlah rumah dihantam badai termasuk rumah Opan.
Kini Opan bersama keluarga kecilnya itu terpaksa menginap di rumah kerabat mereka.
Opan hanya bisa berharap uluran tangan pemerintah.
"Kami hanya mengharapkan bantuan rumah dari pemerintah meski hanya kecil," ujarnya.
Opan dan istrinya mulai membersihkan dan mengumpulkan beberapa pakaian yang masih layak pakai.
Baca juga: Rachmat Gobel Tokoh Politik Gorontalo Diminta Diperiksa soal Kasus Korupsi Impor Gula, Ada Apa?

Sementara itu, Sekretaris Desa Ulobua, Arwin Usman menjelaskan pihak pemerintah desa saat ini telah menyalurkan bantuan bahan pokok makanan siap saji.
"Untuk bantuan kami telah menyalurkan bahan pokok makanan siap saji pada Senin (18/11/2024)," ujarnya.
Lalu jika persediaan makanan korban terdampak sudah habis maka pemerintah desa akan kembali menganggarkan melalui dana desa.
"Kami terus upayakan untuk diberi bantuan dan itu sumbernya dari dana desa yang tersedia dari penanggulangan bencana," terangnya.
Sekadar informasi, terdapat sembilan rumah rusak total akibat puting beliung di Dusun Tumba dan Dusun Molalahu, Desa Ulobua.
Secara keseluruhan 10 kepala keluarga atau 29 jiwa jadi korban.
Tak hanya itu beberapa pohon kelapa tumbang, juga tanaman warga pun dirusak angin.
Untuk nominal kerugian belum diketahui pasti namun diperkirakan sekitar puluhan juta.
BPBD Kabupaten Gorontalo telah membangun tenda pengungsian.
Namun beberapa warga tidak tinggal di area itu. Mereka memilih tinggal bersama keluarganya.
Jangan Ketinggalan Update Berita Peristiwa, Yuk Ikuti Halaman Facebook Tribun Gorontalo
10 Rumah di Desa Ulobua Akan Diajukan Pemkab Gorontalo ke Pemerintah Pusat untuk Bantuan 'Mahyani' |
![]() |
---|
Pemerintah Upayakan Ganti 9 Rumah Warga Desa Olobua yang Ambruk karen Angin Topan |
![]() |
---|
Korban Angin Puting Beliung di Desa Ulobua Gorontalo Ingin Bantuan Rumah dari Pemerintah |
![]() |
---|
Terdampak Angin Puting Beliung, Warga Desa Ulobua Gorontalo Bertahan di Tengah Puing-Puing |
![]() |
---|
Siti Makue Warga Desa Ulobua Gorontalo Kini Tidur Beralaskan Tikar, Rumah Hancur Diterjang Angin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.