Berita Kriminal

Akibat Sakit Hati, Pria di Sidoarjo Tusuk Istrinya Pakai Sangkur Hingga Tewas

Seorang perempuan penjual es di Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), meninggal dunia di tempat jualannya depan minimarket Desa Wage, Kecamatan Taman. 

Tangkap Layar
Akibat Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri 

TRIBUNGORONTALO.COM-Seorang perempuan penjual es di Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), meninggal dunia di tempat jualannya depan minimarket Desa Wage, Kecamatan Taman. 

Korban adalah Fanda Kusriawan, asal Desa Pepe, Kecamatan Sedati, Sidoarjo.

Perempuan berusia 30 tahun itu, tewas setelah ditusuk menggunakan sangkur berulang kali di bagian dada dan punggungnya oleh suaminya sendiri, M Huda (34) yang juga warga Sedati.

“Motifnya, pelaku sakit hati karena mengetahui istrinya berhubungan dengan pria lain,” kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Fahmi Amrulah dalam keterangan persnya, Senin (11/11/2024) sore.

Baca juga: KPU Kabupaten Gorontalo Minta PPK dan PPS Kuasai Tahapan Pilkada 2024

Peristiwa pembunuhan itu terjadi pada Jumat (8/11/2024) sore.

Korban dibunuh oleh suaminya saat sedang berjualan es teh di depan minimarket kawasan Desa Wage. Saat itu, pelaku datang membawa sangkur. Ia lantas menusuk dada dan punggung korban berulang kali hingga tergeletak bersimbah darah.

“Dalam pemeriksaan, pelaku mengaku bahwa dirinya sudah tidak ingat berapa kali menusuk korban." 

"Katanya karena sedang sangat marah sehingga membabi buta,” lanjutnya.

Pelaku juga mengaku kepada polisi, dirinya marah karena mengetahui istrinya selingkuh.

Adapun kejadian itu berawal pada 27 Oktober 2024. Saat itu, pelaku memperoleh laporan dari ibunya, sang istri memiliki hubungan dengan pria lain.

Huda sempat melakukan klarifikasi kepada sang istri, dan korban mengakuinya.

Kala itu, pelaku sempat menampar korban, lalu mengusirnya dari rumah. Sang istri lantas meninggalkan rumah.

Kemudian pelaku memperoleh kabar, informasi mengenai perselingkuhan itu berasal dari tetangganya.

Keesokan harinya, Huda mendatangi tetangga itu. Di sana dirinya mendapatkan informasi, tetangganya sempat melihat korban memasukkan pria lain ke rumah.

Pada hari yang sama, pelaku dalam kondisi yang sangat marah lantas mendatangi Kantor Pengadilan Agama untuk menggugat cerai istrinya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, Virgo 13 November 2024 : Asmara, Karier, Kesehatan dan Keuangan

Cerita kemudian berlanjut pada 8 November 2024. Pelaku masih dalam posisi penasaran dengan sosok pria yang berhubungan dengan istrinya. Huda lalu menghubungi korban dan minta dipertemukan dengan lelaki tersebut.

Mereka membuat janji bertemu di tempat jualan es teh di depan minimarket tersebut, tetapi sampai di sana pelaku tak dipertemukan dengan selingkuhan sang istri.

Dalam kondidi marah, pelaku lantas memaksa melihat ponsel korban. Di situ dirinya melihat ada banyak pria yang selama ini berkomunikasi dengan istrinya.

Ia makin marah melihat beberapa gambar istrinya berfoto dengan pria lain.

“Dari situ pelaku semakin marah sehingga dia mulai merencanakan aksi pembunuhan tersebut." 

"Pelaku sempat bilang ke ibunya tentang rencana itu, tapi dilarang oleh sang ibu,” ujar Fahmi.

Lantaran masih sangat marah, pelaku melanjutkan rencananya. Pelaku akhirnya mendatangi tempat kerja korban pada Jumat lalu sekitar pukul 14.30 WIB.

Ia sudah menyiapkan sebilah sangkur di jok sepeda motornya.  Setibanya di lokasi, pelaku turun dari motor dan langsung menusukkan sangkur ke tubuh korban.

Huda berulang kali menusuk mengenai punggung dan bagian depan tubuh korban. Setelah istrinya itu tergeletak tak bernyawa, pelaku meninggalkan lokasi dan pulang ke rumahnya di Kecamatan Sedati.

Huda kemudian diantar oleh keluarganya ke Polsek Taman untuk menyerahkan diri.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologi Pria di Sidoarjo Bunuh Istri saat Berjualan, Sakit Hati Diselingkuhi, https://www.tribunnews.com/regional/2024/11/12/kronologi-pria-di-sidoarjo-bunuh-istri-saat-berjualan-sakit-hati-diselingkuhi?page=all.

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved