Oknum Kades di Bone Bolango Gorontalo Dilabrak Warga usai Akui Lecehkan Anak 6 Tahun, Keluarga Kesal

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Oknum Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Bone Bolango dilabrak sejumlah warga usai mengaku telah melecehkan anak di bawah umur. 

Kades itu juga meminta maaf kepada keluarga korban.

Kejadian tersebut diungkapkan langsung oleh paman korban, JS, saat mendatangi Polres Bone Bolango pada Senin (4/11/2024).

"Ada rekaman Kades ini sudah mengakui itu, bahwa beliau mengaku salah, khilaf, cuma masalah seperti ini menyangkut anak," ungkapnya kepada TribunGorontalo.com, Senin (4/11/2024).

JS menjelaskan pihak keluarga langsung mendatangi oknum Kades di Bone Bolango untuk meminta penjelasan. 

Pemukulan terjadi karena terduga pelaku mengakui kesalahan sehingga memicu amarah keluarga korban.

Pantauan TribunGorontalo.com dalam rekaman tersebut terdengar seorang pria yang diduga oknum kades berulang kali meminta maaf kepada keluarga korban

Tak hanya itu, dalam rekaman itu juga terdengar jelas perkataan sang kades akan keluar dari rumah dan terus-terusan mengucapkan kata maaf.

"Saya akan turun dari rumah daripada kacau, saya minta maaf," ucap oknum kades menggunakan logat Gorontalo.

Saat ini kata Paman Korban, JS keluarga sedang mencari keadilan untuk menjerat oknum Kades tersebut. Mereka tidak bisa memaafkan begitu saja perbuatan sang kades.

"Kita mendatangi Polres Bone Bolango untuk mengetahui lebih lanjut tindakan kepolisian, setelah kita melapor ke Polsek," terangnya

Baca juga: GORONTALO TERPOPULER: Monumen Lakalantas Pertama di Gorontalo – Rumah Warga Dipasangi Listrik Gratis

Sementara itu Kanit PPA Sat Reskrim Polres Bone Bolango, Ipda Ishak Yusuf, mengatakan pihaknya masih menunggu berkas perkara dari Polsek tempat korban melapor.

"Kemungkinan hari Rabu (6 November 2024) ini kita minta keluarga korban datang lagi, perkara akan dialihkan ke Polres," jelasnya.

Selain itu kata Ishak, oknum kades telah diperiksa oleh pihak Polsek pada Senin kemarin.

"Ya hari ini (Senin, 4 November) tadi saya dapat informasi mereka akan periksa terduga pelakunya," tandasnya.