Perundungan di SMK Gorontalo

Aturan Siswa Masuk Sekolah Diperketat Buntut Kasus Pesta Miras dan Perundungan di SMKN 1 Gorontalo

Mereka meminta sekolah-sekolah untuk memperketat pengawasan terhadap siswa. Hal ini bertujuan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Penulis: Faisal Husuna | Editor: Wawan Akuba
Google Street View/Gmpas.
Pintu gerbang SMKN 1 Gorontalo (Smea). 

Meskipun Wakil Kepala Sekolah SMKN 1 Gorontalo, Zulkarnain Tanipu mengelak ketika dikatakan "kecolongan". 

"Saya minta pihak sekolah bertanggung jawab. Jika perlu, pimpinan sekolah diberhentikan karena sudah dua kali membiarkan siswa minum miras di lingkungan sekolah," tegas Sandy.

Ia juga menyoroti pernyataan Zulkarnain yang seolah-olah menepis tuduhan penganiayaan, padahal dalam video yang viral, jelas terlihat aksi kekerasan terhadap siswa lain.

"Pihak sekolah seharusnya tidak lepas tangan begitu saja," tandasnya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan, sementara berbagai pihak berharap ada tindakan tegas agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. (*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved