Demokrat Peringatkan Kamala Haris Jelang Debat dengan Donald Trump

TRIBUNGORONTALO.COM -- Partai Demokrat mengelurkan peringatan serius jelang debat perdana antara Wakil Presiden AS, Kamala Harris, dan calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump.

Harris harus bersiap menghadapi Trump dalam debat yang sangat dinantikan publik. Debat akan digelar di panggung ABC News di Philadelphia.

Sebelumnya Presiden Joe Biden yang dinilai kurang memuaskan saat berhadapan dengan Trump di Atlanta pada Juni lalu.

Menteri Perhubungan AS, Pete Buttigieg, menggambarkan Harris sebagai sosok yang "fokus dan disiplin," namun ia juga mengingatkan bahwa Harris harus memiliki kesiapan lebih untuk menghadapi Trump.

Dalam wawancara dengan program State of the Union di CNN, Buttigieg menekankan bahwa perbedaan pandangan antara keduanya harus jelas terlihat.

Rakyat Amerika diharapkan dapat menyadari bahwa pandangan mereka selaras dengan Harris dalam isu-isu penting.

Buttigieg memperingatkan bahwa debat dengan Trump akan memerlukan "fokus dan disiplin superhuman."

Trump dikenal sebagai sosok yang mampu mengubah setiap debat menjadi pertunjukan yang berpusat pada dirinya sendiri, meskipun tanpa penjelasan mendalam soal kebijakan.

"Trump bukan ahli dalam menjelaskan kebijakan yang dapat memperbaiki kehidupan rakyat, tapi dia mahir menjadikan televisi sebagai panggung untuk dirinya sendiri. Semakin sedikit kita berbicara tentang Trump, dan semakin banyak kita berbicara tentang Harris, itu akan lebih baik untuk Wakil Presiden," ujar Buttigieg.

Senator John Fetterman, dalam wawancara terpisah, juga berbicara soal debat ini. Ia mengakui Trump sebagai debater yang tangguh, namun tetap yakin Harris akan tampil gemilang.

“Debat ini akan berjalan lugas dan Harris pasti menang, meskipun Trump juga akan tampil baik,” kata Fetterman.

Ia juga menambahkan bahwa meskipun Trump sering mematahkan lawan-lawannya di Partai Republik, debat ini tidak akan menjadi penentu akhir, mengingat pertarungan antara keduanya diprediksi akan berjalan ketat.

Tanggapan Kubu Trump

Sementara itu, kubu Trump tidak tinggal diam. Steven Cheung, juru bicara kampanye Trump, merespons komentar dari Buttigieg dan Fetterman dengan mengkritik Harris.

Mengutip hasil survei di negara-negara bagian kunci, Cheung menyatakan bahwa Trump unggul atas Harris baik di tingkat nasional maupun di negara-negara bagian penting.