Gorontalo Terkini

Warga Desa Kopi Bone Bolango Gorontalo Gotong Royong Bangun Masjid

Kehadiran semua elemen masyarakat, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, menunjukkan kekuatan dan kebersamaan komunitas Desa Kopi dalam menjaga da

Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
Getty
Seorang emak-emak turut membantu pembangunan tangga masjid di Desa Kopi, Bone Bolango, Gorontalo. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Bone BolangoSemangat gotong royong masyarakat Desa Kopi, Kecamatan Bulango Utara, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, terlihat jelas pada Sabtu (7/9/2024).

Warga dari berbagai kalangan, mulai dari muda hingga tua, ibu-ibu, dan anak-anak, bergotong royong dalam renovasi masjid Al Mutawaqqillin, khususnya dalam pembuatan tangga lantai dua masjid.

Dorongan untuk ikut serta dalam kerja bakti ini berasal dari kesadaran dan niat masing-masing warga yang rela meninggalkan berbagai pekerjaan sehari-hari.

Kepala Dusun Dua, Parman Giu, yang turut hadir, mengungkapkan bahwa renovasi masjid ini didanai melalui sumbangan dari berbagai pihak.

"Alhamdulillah, kami membuka donasi, dan banyak yang memberikan sumbangan. Ini memungkinkan kita untuk melanjutkan pembangunan masjid lantai dua," ujar Parman.

Ia juga mengapresiasi antusiasme warga yang selalu ramai setiap kali diumumkan kerja bakti di masjid.

"Warga selalu bersemangat dan mendukung penuh perbaikan masjid. Ini adalah contoh nyata dari kepedulian masyarakat," jelasnya.

Nunu Mohammad, seorang warga, menegaskan pentingnya dukungan masyarakat dalam proyek renovasi masjid.

"Jika bukan dari masyarakat sendiri, masjid ini tidak akan bisa terwujud. Kita sadar bahwa anggaran masjid ini bergantung pada donatur, sehingga kami di sini perlu turut andil," ungkapnya.

Pantauan TribunGorontalo.com di lapangan menunjukkan bahwa warga mulai berkumpul sejak pagi dan bekerja tanpa komando, masing-masing dengan tugasnya sendiri.

Perusahaan yang beroperasi di Bendungan Bulango Ulu juga turut berkontribusi dengan menyumbangkan cor untuk pembangunan masjid, sebagai bentuk dukungan untuk mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar.

Aparat desa telah menyiapkan makanan di kantor desa untuk para warga yang terlibat.

Meskipun warga desa memiliki berbagai pekerjaan seperti bertani dan beternak, mereka meluangkan waktu untuk berpartisipasi dalam renovasi masjid.

Bahkan, ibu-ibu dan anak-anak remaja turut bekerja dengan semangat yang tinggi, seolah tidak ada batasan dalam usaha memperbaiki tempat ibadah mereka.

Kehadiran semua elemen masyarakat, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, menunjukkan kekuatan dan kebersamaan komunitas Desa Kopi dalam menjaga dan memelihara rumah ibadah mereka. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved