Banjir di Gorontalo
Daftar Wilayah Kabupaten Gorontalo Terdampak Banjir, 2.827 Warga Jadi Korban
Banjir melanda Kabupaten Gorontalo menyebabkan kerugian besar. Sebanyak 2.827 warga menjadi korban.
Penulis: Husnul Puhi | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Banjir melanda Kabupaten Gorontalo menyebabkan kerugian besar. Sebanyak 2.827 warga menjadi korban.
Dua wilayah paling parah terkena dampak banjir adalah Kecamatan Limboto dan Kecamatan Limboto Barat.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Gorontalo, Ferdi Adam, banjir terjadi akibat hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Gorontalo mulai pukul 11.00 Wita, Rabu (3/7/2024).
Air sungai Marisa dan Moloupo pun meluap.
"Adanya hujan deras dan luapan dua sungai itu menyebabkan sejumlah rumah terendam dan beberapa ruas jalan juga sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas," ungkap Ferdi melalui sambungan telepon, Kamis (4/7/2024).
Secara rinci, Ferdi menjelaskan desa dan total jumlah warga terdampak banjir.
Kecamatan Limboto
Kecamatan ini menjadi salah satu wilayah paling terdampak.
Banjir memasuki pemukiman warga hingga merusak infrastruktur di sejumlah desa, termasuk Kelurahan Tenilo dan Bolihuwangga.
Untuk Kelurahan Tenilo terdapat 84 Kepala Keluarga (KK). 276 warga menjadi korban banjir.
Sementara di Kelurahan Bolihuwangga, terdapat 68 KK dengan 261 jiwa terdampak banjir akibat luapan air sungai.
Kecamatan Limboto Barat
Di Kecamatan Limboto Barat, terdapat 6 desa diterjal banjir pada Rabu siang kemarin hingga malam hari.
Enam desa itu meliputi Desa Padengo, Haya-haya, Yosonegoro, Tunggulo, Pone, dan Ombulo.
Berikut rincian warga yang terdampak dari 6 desa tersebut:
- Desa Padengo, 45 KK (147 jiwa).
- Desa Haya-Haya, 93 KK (375 jiwa).
- Desa Yosonegoro, 20 KK (82 jiwa).
- Desa Tunggulo, 300 KK (924 jiwa).
- Desa Pone, 127 KK (465 jiwa).
- Desa Ombulo, 85 KK (297 jiwa).
Kata Ferdi, BPBD Provinsi dan Kabupaten Gorontalo telah mengerahkan tim penyelamat untuk membantu evakuasi warga yang terjebak banjir.
"Sejak kejadian kami langsung turunkan tim, bekerjasama dengan BPBD di Kabupaten Gorontalo," tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.