Berita Viral
Viral, Terungkap Motif Pemuda Sukabumi Bunuh Ibu Kandung Sendiri Pakai Garpu Tanah
Rahmat (26), seorang anak yang tega bunuh ibu kandungnya sendiri, ungkap alasan di balik aksi kejamnya itu.
"Kehidupan antara korban dan pelaku akrab tidak ada kecurigaan dari warga sendiri," ujarnya.
Sementara ayahnya, suami korban, sudah meninggal dunia.
Menurut Kepala Desa Sekarsari, Awan, ayah pelaku meninggal pada tahun 1999.
Bunuh Ibu Pakai Garpu Tanah
Inas ditemukan tewas terlentang telentang bersimbah darah di kamar tidurnya oleh warga setempat.
Korban menderita luka tusuk di dada, muka, leher dan kepala, gigi korban pun ditemukan patah.
Sementara, Inas kini di autopsi di RSUD Syamsudin Sukabumi, Selasa (14/05/2024).
Korban tiba di RSUD ruang jenazah RSUD Syamsuddin, sekitar pukul 16.30 WIB menggunakan mobil ambulans Puskesmas dan dikawal polisi setempat.
Terkini jenazah korban sedang dilakukan pemeriksaan oleh dokter khususnya forensik dr. Nurul Aida Fathia untuk kepentingan penyidikan.
Rahmat membunuh ibunya menggunakan garpu tanah.
Diduga, Rahmat nekat membunuh ibu kandungnya karena tidak dibelikan sepeda motor.
Namun, mengenai kebenaran motif pelaku, polisi saat ini masih melakukan pemeriksaan.
Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan, pelaku mengaku marah terhadap ibunya hingga melakukan pembunuhan karena tidak dibelikan motor.
"Informasi awal dari masyarakat bahwa yang bersangkutan telah dibunuh oleh anak kandungnya sendiri. Sementara kami masih mendalami motif daripada pelaku, pengakuan sementara pelaku merasa kesal terhadap ibunya," ujar Ali Jupri.
Pelaku Minta Dibunuh
Bocor ke Medsos Video Diksar Organisasi Pecinta Alam, Senior Tempeleng Wanita |
![]() |
---|
Oknum Tokoh Agama di Bekasi Jadi Tersangka Pencabulan, Korban Anak Angkat dan Keponakan |
![]() |
---|
Istana Cabut Kartu Pers Jurnalis CNN Indonesia, Dewan Pers Kritik dan Minta Penjelasan Resmi |
![]() |
---|
Tak Kapok Viral, Anak Menkeu Purbaya Pamer Uang USD dan Aktivitas Tradingnya di Media Sosial |
![]() |
---|
Digerebek Warga Saat Berduaan dengan Guru PAUD, Kapolsek Terancam Dipecat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.