Berita Kota Gorontalo

DPRD Kota Gorontalo Klaim Drainase Sering Jebol karena Proyek Kanal Tanggidaa Belum Selesai

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Ekwan Ahmad menyoroti drainase di Kota Gorontalo.

Penulis: Arianto Panambang | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Wawan Akuba
Becak motor (bentor) memecah arus yang mengalir dari drainase di Jl Jaksa Agung Suprapto, Kota Gorontalo, Sabtu (2/3/2024). FOTO: Wawan Akuba 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Ekwan Ahmad menyoroti drainase di Kota Gorontalo.

Ketika curah hujan tinggi, drainase sering jebol. Air meluap dan genangan di mana-mana.

Ekwan menilai, hal tersebut terjadi karena pengerjaan proyek Kanal Tanggidaa dan Jalan Panjaitan belum selesai dibangun.

"Air meluap itu karena proyek di Kota Gorontalo belum selesai dikerjakan, Tanggidaa dan Panjaitan," ungkapnya kepada TribunGorontalo.com, Jumat (9/2/2024)

Menurutnya jika proyek tersebut sudah selesai maka masalah genangan selama ini bisa teratasi.

DPRD Kota Gorontalo, kata dia, berupaya memantau pengerjaan proyek kanal Tanggidaa.

"Tapi yang kami dapat cuma janji terus. Sudah mengundang pihak kontraktor dan dinas PU tapi mereka selalu bilang optimis. Jadi kami hanya bisa menunggu juga," ucapnya.

Ekwan berharap kedua proyek tersebut bisa segera diselesaikan secepatnya.

Baca juga: Drainase Kota Gorontalo Dipenuhi Lumpur dan Sampah, Warga: Hujan Beberapa Jam Pasti Tergenang

Sebelumnya pada Sabtu (3/2/2024) genangan air setinggi mata kaki melanda Jl HB Jassin pasca hujan.

Meski bukan fenomena baru, genangan ini tetap menjadi sorotan utama warga setempat.

Genangan air di Jl HB Jassin menjadi pemandangan yang kerap muncul setiap kali hujan turun.

Tingginya bervariasi tergantung pada curah hujan, dan kali ini, dengan curah hujan yang tidak terlalu lebat, genangan hanya mencapai sebatas mata kaki orang dewasa.

Namun, situasi ini tidak bisa dianggap remeh, terutama mengingat lokasi tersebut merupakan pusat kota yang padat dengan sejumlah toko besar.

Jalan yang terkena banjir menjadi akses utama menuju beberapa apotek, rumah makan, toko smartphone, dan berbagai toko lainnya. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved