Wisata Gorontalo

Jualan Makanan di Wisata Tamendao Beach, Mahasiswa Gorontalo Ini Bersyukur Omzet Rp1 Juta Sehari

Tria Destira mengaku bersyukur jualannya bisa mendapatkan keuntungan lebih dari Rp1 juta per hari.

Penulis: Andika Machmud | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Andika Machmud
Pengunjung Wisata Pantai Tamendao Gorontalo 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Tria Destira mengaku bersyukur jualannya bisa mendapatkan keuntungan lebih dari Rp1 juta per hari.

Wanita akrab disapa Tria itu merupakan mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo. Ia membantu bisnis keluarga.

Sejak Wisata Tamendao diresmikan pada 24 Desember 2021, usaha milik keluarga Tria mulai dibuka.

Wanita berumur 21 tahun itu menyebut dagangannya laris setiap hari libur nasional atau akhir pekan.

"Biasanya yang ramai itu malam minggu atau malam kamis," kata Tria kepada TribunGorontalo.com, Kamis (08/2/2024).

Namun, dagangannya sepi manakala pantai di Kelurahan Leato Utara Kecamatan Kota Timur itu tengah mengalami cuaca buruk.

Hujan dan angin kencang merupakan masalah bagi mereka karena pengunjung tidak akan datang jika hujan.

Pasalnya, warung makan miliknya berkonsep atap terbuka.

"Hujan itu kurang pembeli, apalagi kan di sini tidak ada sama sekali tempat berteduh jika makan," jelasnya.

Tria membuka dagangannya mulai pukul 15.00-23.00 Wita.

"Biasanya pengunjung bisa 20 sampai 30 lebih dalam sehari," ungkapnya.

Menu paling favorit di tempatnya adalah nasi goreng, ayam lalapan, hingga gorengan.

Alhasil, pendapatannya bisa mencapai jutaan rupiah.

"Sehari itu bisa hasilkan satu juta rupiah," ungkapnya.

Ia berharap ke depannya parkiran di Tamendao bisa diperlebar.

Selain itu, pengunjung dan pedangang harusnya tidak membuang sampah sembarangan ke laut.

Baca juga: Tak Kalah Menarik dari Pantai Kurenai, Tamendao Beach Ramai Dikunjungi Masyarakat Gorontalo

Warung Makan Mbak Yuli
Warung Makan Mbak Yuli di Wisata Pantai Tamendao (TRIBUNGORONTALO.COM/ANDIKA)

Di tempat sama, Sri Yulan Ibrahim alias Yul mengaku telah membuka dagangan sejak Tamendao diresmikan.

Menurutnya perekonomian masyarakat cukup meningkat semenjak wisata Tamendao ada.

Pemilik Rumah Makan Mbak Yul ini berkata sehari bisa meraup keuntungan hingga Rp500 ribu.

Menu favorit di tempatnya adalah rahang tuna, udang tepung, dan udang saus tiram.

Wisata Tamendao masih jadi destinasi favorit masyarakat Kota Gorontalo dan sekitarnya.

Hanya butuh waktu sekira 20 menit dari pusat kota. Wisata ini sering dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara.

Ia mengaku pamor Tamendao saat ini tidak akan kalah dari tempat wisata di Gorontalo lainnya.

Yul berharap pemerintah dapat memberlakukan aturan tentang pengaturan tempat di Tamendao.

"Semoga nanti dapat tertata rapi, jadi tidak mengganggu atau merusak alam," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved