Bacaan Doa

Tidak Boleh Asal-asalan, Begini Tata Cara Salat Jamak Lengkap Niat dan Bacaan Doa

Siapa pun kaum muslimin yang hendak menempuh perjalanan jauh lebih dari 82 kilometer, bisa menunaikan dua salat dalam satu waktu.

Editor: Fadri Kidjab
ozgurdonmaz/istockphoto
Ilustrasi salat 

TRIBUNGORONTALO.COM – Ibadah salat merupakan bagian dari Rukun Islam.

Salat telah ditentukan waktunya. Namun karena kemuliaan Allah SWT, ada sejumlah keringanan bagi orang yang salat.

Siapa pun kaum muslimin yang hendak menempuh perjalanan jauh lebih dari 82 kilometer, bisa menunaikan dua salat dalam satu waktu.

Ini disebut juga salat Jamak. Namun tidak semua salat bisa dijamak. hanya salat magrib dengan isya, serta salat zuhur dan ashar saja.

Tidak boleh salat isya dengan subuh atau pun ashar dengan magrib.

Dikutip dari Kemenag RI, Salat jamak terbagi dua macam, yakni jamak taqdim, yaitu melakukan shalat dhuhur dan ashar di waktu dhuhur atau melakukan shalat maghrib dan isya di waktu maghrib.

Selanjutnya, jamak ta’khir, yaitu melakukan shalat dhuhur dan ashar di waktu shalat ashar atau melakukan shalat maghrib dan isya di waktu isya.

Jamak Taqdim

Syarat melaksanakan shalat jama’ taqdim ada 4 (empat), yaitu:

1. Tertib
Maksud tertib di sini adalah mendahulukan shalat pertama daripada yang kedua. Seperti mendahulukan shalat Dhuhur daripada Ashar atau mendahulukan shalat Maghrib daripada Isya’.

2. Niat
Niat jamak shalat di shalat yang pertama, pelaksanaan niat disunahkan bersamaan dengan takbiratul ihram. Adapun lafal niat jamak taqdim shalat Dhuhur dan Ashar adalah sebagaimana berikut:

أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالْعَصْرِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ لِلهِ تَعَالَى

Ushallî fardladh-dhuhri arba‘a raka‘âtin majmû‘an bil-‘ashri jam‘a taqdîmin lillâhi ta‘ala

“Saya niat shalat fardlu Dhuhur empat rakaat dijama’ bersama Ashar dengan jama’ taqdim karena Allah Ta’ala”.

Niat jamak taqdim shalat Maghrib dan Isya’:

أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالعِشَاءِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ لِلهِ تَعَالَى

Ushallî fardlal-maghribi tsalatsa raka‘âtin majmû‘an bil-‘isyâ’i jam‘a taqdîmin lillâhi ta‘ala

“Saya niat shalat fardlu Maghrib tiga rakaat dijama’ bersama Isya’ dengan jama’ taqdim karena Allah Ta’ala”.

3. Muwalat (berurutan)
Maksud berurutan adalah tidak ada jeda antara shalat pertama dengan shalat kedua, jadi setelah selesai shalat yang pertama harus segera takbiratul ihran untuk shalat yang kedua.

4. Masih dalam perjalanan
Ketika mengerjakan shalat yang kedua masih tetap dalam perjalanan, meskipun perjalanan itu tidak harus mencapai masafatul qashr.

Jamak Ta'khir

Adapun syarat-syarat jama’ ta’khir ada dua: pertama, niat jama’ ta’khir yang dilakukan di waktu shalat yang pertama. Adapun lafal niat jamak ta’khir shalat Dhuhur dan Ashar adalah :

أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالْعَصْرِ جَمْعَ تأخِيْرٍلِلهِ تَعَالَى

Ushallî fardladh-dhuhri arba‘a raka‘âtin majmû‘an bil-‘ashri jam‘a ta’khîrin lillâhi ta‘ala

“Saya niat shalat fardlu Dhuhur empat rakaat dijama’ bersama Ashar dengan jama ta’khir karena Allah Ta’ala”.

Adapun lafal niat shalat jama‘ ta’khir shalat Maghrib dan Isya’ adalah sebagaimana berikut:

أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالعِشَاءِ جَمْعَ تأخِيْرٍلِلهِ تَعَالَى

Ushallî fardlal-maghribi tsalatsa raka‘âtin majmû‘an bil-‘isyâ’i jam‘a ta’khîrin lillâhi ta‘ala

“Saya niat shalat fardlu Maghrib tiga rakaat dijama’ bersama Isya’ dengan jama’ ta’khir karena Allah Ta’ala”.

Kedua, ketika mengerjakan shalat yang kedua masih tetap dalam perjalanan sebagaimana keterangan pada jamak taqdim. Wallâḫu a‘lam.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved