Mahasiswa IAIN Meninggal
BREAKING NEWS Hasil Ekshumasi, Polisi Tak Temukan Kekerasan Tewasnya Mahasiswa IAIN Gorontalo
Kasat Reskrim Polres Bone Bolango AKP Muhammad Ariyanto mengatakan pihak bahwa hasil pemeriksaan ekshumasi tidak di temukan adanya kekerasan.
Penulis: Ahmad Rajiv Agung Panto | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO.COM - Kepolisian Resort (Polres) Bone Bolango mengungkap hasil ekshumasi terhadap jenazah mahasiswa IAIN Gorontalo yang meninggal saat pengkaderan.
Polisi menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.
Diketahui, ekshumasi dilakukan sebagai bagian dari upaya penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kematian mahasiswa tersebut.
Kasat Reskrim Polres Bone Bolango AKP Muhammad Ariyanto mengatakan pihak bahwa hasil pemeriksaan ekshumasi tidak ditemukan adanya kekerasan.
"Jadi kesimpulannya itu tidak ada kekerasan yang dialami juga, kemarin kita periksa menyeluruh jadi tidak ada yang kita lewatkan dari bagian luar kita periksa sampai ke bagian dalam jadi untuk visum luarnya ini di sini menyatakan tidak ada nihil," ujar AKP Ariyanto pada Senin 27/11/2023.
Namun dari rincian hasil ekshumasi pihak kepolisian berhasil mengidentifikasi penyebab meninggalnya mahasiswa IAIN Gorontalo yang mengikuti pengkaderan.
"Jadi hasilnya ini ada beberapa kesimpulan yang pertama itu yang penyebab kematian dari hasil pemeriksaan dokter forensik yaitu kegagalan pernapasan, terdapat trauma tumpul di kepala bagian belakang yang mana itu menyebabkan adanya pendarahannya di area kepala," urai AKP Ariyanto
Dia menjelaskan ada dugaan bahwa korban sempat mengalami benturan akibat kondisi fisik yang sudah tidak kuat lagi dalam mengikuti proses pengkaderan yang dilakukan oleh jurusannya.
Sedangkan luka-luka yang ditemukan saat dilakukanya ekshumasi terhadap jenazah korban, merupakan luka lebam yang umumnya terdapat pada mayat yang sudah meninggal lebih dari beberapa jam.
Begitupun dengan hasil laboratorium atas hasil sampel yang diambil dari tubuh korban tidak ditemukan adanya kandungan obat-obatan yang dikonsumsi korban.
"Dokter juga memastikan bahwa penyebabnya bukan karena ada bahan yang dikonsumsi atau obat-obatan yang dikonsumsi tapi karena ini jadi tidak ada hubungannya sama apa yang dia konsumsi," tambahnya.
Katanya, hasil ekshumasi yang diterima oleh pihak kepolisian pun sejalan dengan beberapa keterangan saksi yang telah diperiksa, dengan tidak ditemukannya adanya kekerasan namun diduga terdapat unsur kelalaian dari pihak pelaksana.
Penyidik pun akan langsung melakukan pemeriksaan baik kepada pihak kampus terkait izin kegiatan yang dilakukan oleh para HMJ Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah IAIN Gorontalo.
"Kita sudah melaksanakan BAP jika sudah selesai semua kemungkinan kami akan mencari hubungan dengan pihak kampus maupun pihak Rektor nanti mempertanyakan tentang bentuk izin seperti apa yang disampaikan oleh HMJ kepada pihak kampus, " tutup Kasat Reskrim Polres Bone Bolango.
Kakak Korban Jelaskan Kronologi Meninggalnya Hasan Saputro Marjono, Mahasiswa IAIN Gorontalo
Mahasiswa IAIN Meninggal
Kasat Reskrim Polres Bone Bolango
AKP Muhammad Ariyanto
TribunBreakingNews
virallokal
5 Tersangka Kasus Kematian Mahasiswa IAIN Gorontalo Divonis 3 Tahun Penjara, Ibu Korban Menangis |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Siang Ini Sidang Putusan Kasus Meninggalnya Mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Jaksa Tuntut 4 Tahun Penjara ke 5 Terdakwa Kematian Mahasiswa IAIN Gorontalo |
![]() |
---|
Sidang Pembacaan Tuntutan, Ini Harapan Kakak Hasan Saputro Mahasiswa IAIN Gorontalo yang Meninggal |
![]() |
---|
Telan Korban, Dekan Syariah IAIN Gorontalo Ungkap Kegiatan Pengaderan HMJ HKI Tak Resmi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.