Menurut Jonan, di era bonus demografi sebuah organisasi atau perusahaan itu harus memiliki nilai ekonomis. Begitu juga dalam bekerja, baik itu di sektor pemerintahan, pendidikan, dan lainnya. Menurutnya, kalau tidak ada nilai ekonomisnya organisasi tidak akan berkembang.
"Tiga hal yang diatas saya paham, dari mulai tahun 80’an sejak saya bekerja. Namun yang keempat adalah apa yang disukai oleh orang-orang yang bekerja di perusahaan (what your people at your company are passionate about),” imbuhnya.
Jonan mengatakan bahwa para pengajar (akademisi) yang membimbing generasi muda atau gen Z itu memahami bahwa generasi milenial dalam bekerja atau berkarya atas dasar passion bakat dan minat.
“Generasi milenial sekarang bekerja bukan hanya atas dasar pendidikan melainkan passion -nya. Ini menurut saya penting,” papar Jonan menambahkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.