Mahasiswa IAIN Gorontalo Meninggal

Mahasiswa Meninggal, IAIN Gorontalo Akan Beri Sanksi ke Panitia Diklat Jika Terbukti Ada Kekerasan

Rektorat IAIN Gorontalo akan berikan sanksi larangan kegiatan akademik kepada pihak panitia Diklat, jika terbukti melakukan tindak kekerasan terhadap

|
Penulis: Husnul Puhi | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO/HUSNUL PUHI
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo 

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr. Lukman Arsyad mengatakan, bahwa pihaknya saat ini telah mengambil langkah konkret dalam menyikapi permasalahan tersebut.

"Kami hari kemarin telah menggelar rapat khusus bersama Rektor untuk mengambil langkah-langkah dalam menyikapi permasalahan ini," ujar Lukman kepada TribunGorontalo.com melalui sambungan telepon, Rabu (4/10/2023) sore hari.

Kata Lukman, terdapat beberapa sikap yang telah disepakati bersama oleh pihak rektorat dalam rapat tersebut.

Adapun sikap yang telah disepakati itu salah satunya ialah seluruh kegiatan mahasiswa di luar kampus dihentikan.

"Kecuali kegiatan residen mahasiswa, karena ini masih akan mengikuti HUT TNI esok hari. Dan juga kegiatan pramuka," jelasnya.

Imbauan tersebut telah disebarluaskan dengan melalui bentuk edaran kepada seluruh organisasi mahasiswa.

Selain itu, pihak kampus juga turut prihatin dan berbela sungkawa terhadap keluarga korban yang telah ditinggal oleh korban.

Untuk memberikan rasa prihatinnya, pihak rektorat akan memberikan pendidikan gratis kepada keluarga korban.

Jika ada yang studi S1 atau S2 di IAIN Sultan Amai Gorontalo sebagai bentuk keprihatinan pihak kampus terhadap keluarga.

"Salah satu keluarga ataupun saudara korban yang melanjutkan kuliahnya di IAIN, itu akan digratiskan SPP. Kalau ada yang melanjutkan S2 kita akan gratiskan juga," imbuhnya.

Terakhir kata Lukman, pihaknya juga telah membuat tim investigasi untuk menyelidiki kasus kematian seorang maba tersebut.

Anggota Tim Investigasi ini berasal dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) IAIN Gorontalo yang diketuai oleh Darwin Botutihe.

"Tim investigasi ini baru dibentuk kemarin, dan hari ini mereka sudah mulai bekerja. Termasuk telah mendatangi lokasi pengkaderan," tandasnya. 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved