Gempa Bumi

14 Gempa Bumi Terjadi Selasa 26 September 2023, Info BMKG : Ada Gempa Magnitudo 6.3

14 gempa yaitu Gempa Bumi di Toli-Toli, Gempa Bumi di Solok Selatan, Gempa Bumi di Kodi, Gempa Bumi di Bima, Gempa Bumi di Lembata

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
TribunGorontalo.com
14 gempa bumi yang terjadi pada Selasa 26 September 2023 

TRIBUNGORONTALO.COM - Sebanyak 14 gempa bumi yang terjadi pada Selasa 26 September 2023

Berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) terjadi 14 gempa yaitu Gempa Bumi di Toli-Toli, Gempa Bumi di Solok Selatan, Gempa Bumi di Kodi, Gempa Bumi di Bima, Gempa Bumi di Lembata, Gempa Bumi di Maluku Tengah, Gempa Bumi di Melonguane.

Gempa Bumi di Pengungan Arfak, Gempa Bumi di Blang Pidie, Gempa Bumi di Buol, Gempa Bumi di Daruba, Gempa Bumi di Halmahera Barat, Gempa Bumi di Yapen.

Berikut info gempa bumi berdasarkan rilis BMKG di twitter:

1. Gempa Bumi Magnitudo 3.4 di Toli-Toli pada pukul 13:48:23 WIB

#Gempa Mag:3.4, 26-Sep-2023 13:48:23WIB, Lok:1.88LU, 120.66BT (111 km BaratLaut TOLI-TOLI-SULTENG), Kedlmn:10 Km 

2. Gempa Bumi Magnitudo 2.9 di Solok Selatan pada pukul 13:26:30 WIB

#Gempa Mag:2.9, 26-Sep-2023 13:26:30WIB, Lok:1.31LS, 101.27BT (27 km TimurLaut SOLOKSELATAN-SUMBAR), Kedlmn:168 Km


3. Gempa Bumi Magnitudo 3.1 di Kodi pada pukul 09:20:06 WIB

#Gempa Mag:3.1, 26-Sep-2023 09:20:06WIB, Lok:9.92LS, 118.78BT (42 km BaratDaya KODI-SUMBABARATDAYA-NTT), Kedlmn:32 Km

4. Gempa Bumi Magnitudo 3.6 di Melonguane pada pukul 09:12:36 WIB

#Gempa Mag:3.6, 26-Sep-2023 09:12:36WIB, Lok:4.62LU, 127.47BT (111 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:108 Km #BMKG

5. Gempa Bumi Magnitudo 2.7 di Bima pada pukul 09:03:15 WIB

#Gempa Mag:2.7, 26-Sep-2023 09:03:15WIB, Lok:8.33LS, 118.59BT (20 km BaratLaut BIMA-NTB), Kedlmn:23 Km 

6. Gempa Bumi Magnitudo3.1 di Lembata pada pukul 09:00:32 WIB

#Gempa Mag:3.1, 26-Sep-2023 09:00:32WIB, Lok:8.23LS, 123.89BT (52 km TimurLaut LEMBATA-NTT), Kedlmn:119 Km 

7. Gempa Bumi Magnitudo 3.8 di Maluku Tengah pada pukul 08:49:48 WIB

#Gempa Mag:3.8, 26-Sep-2023 08:49:48WIB, Lok:3.10LS, 128.72BT (34 km BaratLaut MALUKUTENGAH), Kedlmn:64 Km 

8. Gempa Bumi Magnitudo 6.3 di Melonguane pada pukul 08:39:47 WIB

#Gempa Mag:6.3, 26-Sep-2023 08:39:47WIB, Lok:4.63LU, 127.38BT (104 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:115 Km

#Gempa Mag:6.3, 26-Sep-23 08:39:47 WIB, Lok:4.63 LU,127.38 BT (36 km Tenggara PULAUKARATUNG-SULUT), Kedlmn:115 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG

#Gempa (UPDATE) Mag:6.3, 26-Sep-23 08:39:47 WIB, Lok:4.63 LU, 127.38 BT (Pusat gempa berada di Laut 36 Km Tenggara Pulau Karatung), Kedlmn:115 Km Dirasakan (MMI) III - IV Talaud, III Siau #BMKG

#Gempa Dirasakan Magnitudo: 6.3, Kedalaman: 115 km, 26 Sep 2023 08:39:47 WIB, Koordinat: 4.63 LU-127.38 BT (Pusat gempa berada di Laut 36 Km Tenggara Pulau Karatung) #BMKG

9. Gempa Bumi Magnitudo 3.3 di Pengungan Arfak pada pukul 05:43:59 WIB

#Gempa Mag:3.3, 26-Sep-2023 05:43:59WIB, Lok:1.21LS, 133.62BT (37 km BaratDaya PEGUNUNGANARFAK-PAPUABRT), Kedlmn:19 Km 

10. Gempa Bumi Magnitudo 2.6 di Blang Pidie pada pukul 04:29:38 WIB

#Gempa Mag:2.6, 26-Sep-2023 04:29:38WIB, Lok:3.82LU, 97.15BT (20 km Tenggara BLANGPIDIE-ACEHBARATDAYA), Kedlmn:69 Km #

11. Gempa Bumi Magnitudo 3.0 di Buol pada pukul 02:12:50 WIB

#Gempa Mag:3.0, 26-Sep-2023 02:12:50WIB, Lok:1.84LU, 121.15BT (99 km BaratLaut BUOL-SULTENG), Kedlmn:42 Km

12. Gempa Bumi Magnitudo 2.9 di Daruba pada pukul 01:36:06 WIB

#Gempa Mag:2.9, 26-Sep-2023 01:36:06WIB, Lok:2.32LU, 128.17BT (33 km BaratLaut DARUBA-MALUT), Kedlmn:116 Km

13. Gempa Bumi Magnitudo 2.9, di Halmahera Barat pada pukul 01:29:28 WIB

#Gempa Mag:2.9, 26-Sep-2023 01:29:28WIB, Lok:2.41LU, 126.96BT (136 km BaratLaut HALMAHERABARAT-MALUT), Kedlmn:12 Km

14. Gempa Bumi Magnitudo 3.1 di Yapen pada pukul 01:02:04 WIB

#Gempa Mag:3.1, 26-Sep-2023 01:02:04WIB, Lok:1.61LS, 135.58BT (67 km BaratLaut KEP-YAPEN-PAPUA), Kedlmn:10 Km

10 benda wajib saat bencana

Kembali pada Buku Saku dari BMKG, di sana disebutkan ada 10 hal yang harus disiapkan dan dibawa saat bencana terjadi. Benda-benda ini akan menjadi penyambung hidup di masa darurat.

Kesepuluh benda itu adalah sebagai berikut:

 1. Air minum untuk 3-10 hari ke depan

2. Makanan untuk jangka waktu yang sama

3. P3K

4. Obat-obatan pribadi

5. Lampu senter plus baterai

6. Radio dan bateriai

7. Uang dan dokumen kependudukan juga harta berharga

8.  Pakaian, jaket, dan sepatu

9. Peralatan seperti peluit, sarung tangan, selotip, pisau serbaguna, pelindung kepala, dan masker

10. Pembersih seperti handsanitizer, tisu basah, dan peralatan mandi.

Tips agar Selamat saat Menghadapi Gempa Bumi

Berusahalah untuk tenang dan tidak panik saat ada pengumuman bencana gempa bumi dengan informasi yang sudah terverifikasi. Lakukan persiapan upaya pencegahan gempa, penagangan saat dan pasca gempa bumi, sesuai panduan Palang Merah Indonesia berikut ini:

Waspada Sebelum Gempa Bumi

1. Kenali daerah sekitar tempat tinggal (apakah termasuk rawan gempa atau tidak).

2. Ketika masuk ke sebuah gedung atau bangunan, perhatikan letak pintu keluar, tangga darurat, atau cara-cara untuk mengeluarkan diri jika sewaktu-waktu harus menyelamatkan diri.

3. Di dalam ruangan tempat Anda berada, perhatikan titik-titik yang aman untuk berlindung ketika gempa terjadi.

4. Perhatikan juga tempat yang berbahaya jika gempa terjadi, seperti di dekat kaca, tiang atau pilar, lemari, dan lain-lain.

5. Catat dan simpan nomor-nomor telepon penting yang harus dihubungi saat gempa terjadi seperti PMI, rumah sakit, pemadam kebakaran, polisi, dan lain-lain. Matikan kran air, kompor, gas, dan listrik jika selesai digunakan.

Tindakan Saat Gempa Bumi Terjadi

1. Jika berada di dalam rumah

Berusahalah menyelamatkan diri dan keluarga. Berlindunglah di bawah meja agar tubuh tidak terkena benda-benda yang berjatuhan. Lindungi kepala dengan apa saja, misalnya helm, bantal, papan, atau kedua tangan dengan posisi telungkup.

 2. Jika berada di luar rumah

 Merunduk dan lindungilah kepala, lalu bergeraklah menjauh dari gedung dan tiang menuju daerah terbuka. Jangan melakukan tindakan apapun, tunggulah sampai keadaan benar-benar tenang karena setelah gempa pertama biasanya ada gempa susulan.

3. Jika berada di pusat perbelanjaan atau di tempat umum lainnya

Usahakan untuk tetap tenang, biasanya kerumunan orang dalam bencana berpotensi kepanikan. Ikuti petunjuk dari petugas penyelamat. Jangan menggunakan lift ketika terjadi gempa atau kebakaran namun gunakanlah tangga darurat, lalu bergeraklah ke tempat terbuka.

4. Jika berada di dalam kendaraan

Berpeganganlah dengan erat sehingga tidak terjatuh dari guncangan atau jika kendaraan berhenti secara mendadak. Tetaplah tenang dan ikuti perintah atau petunjuk dari petugas. Mintalah pengemudi untuk menghentikan kendaraan. Setelah itu bergeraklah ke tempat yang terbuka.

5. Jika berada di gunung atau pantai

Gempa dapat menimbulkan longsor di gunung atau perbukitan. Jika Kamu berada di pegunungan, bergeraklah ke tempat yang aman seperti lapangan terbuka yang jauh dari daerah lereng. Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami, jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.

Penanganan Setelah Gempa Bumi

1. Bila masih berada di dalam ruangan atau gedung, segeralah keluar. Periksalah keadaan diri sendiri, apakah ada bagian tubuh yang terluka atau tertimpa benda-benda.

 2. Mintalah orang dewasa untuk mematikan aliran listrik dan gas.

3. Janganlah menyalakan api, karena bisa terjadi kebocoran gas atau tumpahan bahan bakar.

4. Jika mampu, berilah pertolongan pertama kepada orang-orang yang berada di sekitarmu. Dengarkanlah informasi dari sumber-sumber yang terpercaya dan bertindaklah sesuai imbauan.

Gempa bumi dapat terjadi pada saat sedang tidur. Penting sekali untuk mengatur kamar tidur agar aman dari gempa.

Misalnya, jangan menaruh benda-benda yang mudah jatuh di dinding tempat tidur. Tautkan lemari di dinding dan pastikan benar-benar kuat. Pastikan ketika terjadi getaran kita tidak tertimpa benda-benda.

Tidak hanya kamar, buatlah ruangan kantor aman dari gempa. Selain konstruksi bangunannya, usahakan bingkai atau benda-benda lain yang ditempelkan di dinding melekat kuat.

Aturlah meja-meja dan kursi-kursi agar tidak menghalangi orang bergerak ke pintu keluar ketika gempa terjadi. (Tribungorontalo/Kompas.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved