Perang Rusia Ukraina
Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-568: Markas Angkatan Laut Diserang, 2 Kapal Rusia Hancur
Kondisi terkini perang hari ke-568, Kamis (14/9/2023): Ukraina melancarkan serangan rudal ke markas angkatan laut Rusia hingga merusak kapal militer.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNGORONTALO.COM - Perang di antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina hingga hari ini, Kamis (14/9/2023) terhitung telah berlangsung selama 568 hari.
Kabar terbaru dalam perang adalah serangan rudal Ukraina terhadap markas angkatan laut Rusia mengakibatkan 2 kapal militer rusak.
Invasi ini dimulai sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan militernya untuk meluncurkan serangan berskala penuh ke Ukraina pada 24 Februari 2022.
Seiring dengan perjalanannya, Rusia mencaplok 4 wilayah Ukraina sekaligus yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-567: Putin Tuduh Inggris Latih Ukraina untuk Menyabotase
Konflik yang terjadi di antara negara bertetangga tersebut, hingga kini terus berlanjut dan belum tampak akan segera berakhir.
Kabar Terbaru Perang Rusia Vs Ukraina
Dilansir TribunGorontalo.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian yang perlu diketahui pada hari ke-568 invasi Rusia di Ukraina:
- Ukraina menargetkan serangan ke angkatan laut Rusia dan infrastruktur pelabuhan di Kota Sevastopol, Krimea, dalam apa yang tampaknya merupakan serangan terbesar yang pernah terjadi terhadap markas armada Laut Hitam angkatan laut Rusia.
Sebuah kapal besar dan kapal selam yang terkena serangan dini hari itu rusak parah sehingga tidak bisa diperbaiki lagi, kata pejabat intelijen militer Ukraina Andriy Yusov.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Ukraina menyerang galangan kapal Laut Hitam dengan 10 rudal jelajah dan 3 speedboat tanpa awak, hingga melukai 24 orang.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-566: Kim Jong Un Temui Putin, Penjualan Senjata Makin Dekat?
- Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengundang Putin ke negaranya selama pertemuan mereka di Rusia dan Putin menerimanya, lapor media pemerintah Pyongyang, KCNA pada hari Kamis.
Undangan tersebut muncul setelah Kim Jong Un menawarkan kepada Putin dukungannya terhadap “perjuangan suci” Rusia melawan barat selama pembicaraan di pangkalan luar angkasa di Timur Jauh Rusia.
Pembicaraan tersebut juga membahas kemungkinan bantuan Rusia dalam program luar angkasa Korea Utara.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-565: Puluhan Drone yang Menuju Kyiv Berhasil Dicegat
- Semantara itu, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan pemerintahan Joe Biden “tidak akan ragu” untuk menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Rusia dan Korea Utara jika mereka membuat kesepakatan senjata baru lebih lanjut.
- Rumania telah menemukan pecahan pesawat tak berawak baru yang serupa dengan yang digunakan oleh tentara Rusia di dekat perbatasannya, kata para pejabat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.