Gara-gara Ketiduran, Mahasiswa IAIN Gorontalo Diwisuda Sendiri di Ruang Dosen

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Seorang mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo viral lantaran dirinya harus menjalani prosesi wisuda kelulusan sarjana seorang diri di ruang dosennya. 

Belakangan diketahui mahasiswa tersebut bernama Rivaldo Dullah. Mestinya ia jadi satu dari 417 mahasiswa IAIN Gorontalo yang diwisuda pada Kamis 31 Agustus 2023. 

Namun karena telat bangun pagi, ia pun baru datang ke kampus IAIN Gorontalo pada Kamis siang.

Tentu saja, saat ia datang dengan pakaian wisuda lengkap dengan toga, prosesinya sudah selesai.

Rivaldo yang diwisuda sendiri di ruang dosen pun menuai tawa dari para dosen. 

Video itu pun viral lantaran prosesi wisuda yang tidak biasa itu direkam oleh seseorang yang kebetulan ada di sana. 

Tidak jelas suara yang ada dalam video tersebut, namun terekam jelas jika para dosen membahas siapa yang harusnya memindahkan tali toga kuning milik Rivaldo. 

"Ada pak rektor di atas," ucap seorang dosen perempuan di dalam video tersebut. 

Sementara Rivaldo saat itu sepertinya juga tak bisa menahan tawa. Antara tak enak karena telah melewati momen berharganya, serta malu karena diledek sama para dosen. 

Masih belum jelas apa yang membuat Rivaldo bisa melewatkan prosesi wisudanya, namun informasi yang dirangkum TribunGorontalo.com, ia ketiduran lantaran begadang semalaman. 

Sebelumnya diketahui, per Agustus 2023 ini, IAIN Gorontalo meluluskan 417 mahasiswa.

Mereka ini dikukuhkan sebagai lulusan IAIN Sultan Amai Gorontalo melalui Sidang Senat Terbuka Wisuda Program Sarjana dan Program Magister Periode II Tahun Akademik 2022/2023.

Sidang Senat Terbuka Wisuda Program Sarjana dan Program Magister Periode II Tahun Akademik 2022/2023, dipimpin oleh Prof. Dr. H. Kasim Yahiji, M.Ag., sebagai Ketua Senat IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Pembukaan Rapat Senat Terbuka Luar Biasa digelar di Gedung Serbaguna Kampus 1 IAIN Sultan Amai Gorontalo, Jl. Gelatik No. 1 Kota Gorontalo, Kamis (31/08/2023).

Hadir pada kegiatan ini adalah Penjabat Gubernur Provinsi Gorontalo, Ismail Pakaya, yang diwakili Staf ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Yosef P. Koton, unsur Forkopimda Provinsi Gorontalo.

Hadir pula Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Gorontalo, Wali Kota dan para Bupati se-Provinsi Gorontalo, dan Dewan Penyantun IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Pengukuhan lulusan terbaik ini, dilakukan oleh Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo Dr. H. Zulkarnain Suleman, yang didampingi Ketua Senat IAIN Sultan Amai Gorontalo, Prof. Dr. H. Kasim Yahiji, dan seluruh anggota senat IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Sayangnya, prosesi tersebut tidak bisa disaksikan oleh Rivaldo lantaran dirinya dalam keadaan tertidur pula. 

Sejumlah warganet pun mengomentari kejadian tersebut, sebuah aku **wa76 misalnya menulis: Orang yang keliatannya ga niat kaya gini pasti kedepannya sukses, giliran yang niat malah jadi beban keluarga wkwk..

Sementara akun Aswa*** menuliskan: Awal hidup yg ckup bagus