Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut, Guru SD dan Istrinya Ditabrak Mobil Dinas TNI, Warga Sempat Mengamuk

Komandan Korem (Danrem) 174 Animti Waninggap Brigjen TNI Agus Widodo memastikan, anggotanya yang terlibat dalam tabrakan tersebut telah ditahan.

Editor: Aldi Ponge
Kolase Tribunnewsmaker
Ilustrasi kecelakaan mobil koramil dan motor. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Kecelakaan lalu lintas menewaskan pasangan suami istri di kilometer 62 Distrik Iniandit, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan.

Korbannya seorang guru Sekola Dasar bernama Ignasius Wereka (48) dan istrinya Bertha Apanop (40).

Keduanya ditabrak mobil dinas koramil Mindiptanah pada Selasa (15/8/2023).

Komandan Korem (Danrem) 174 Animti Waninggap Brigjen TNI Agus Widodo memastikan, anggotanya yang terlibat dalam tabrakan tersebut telah ditahan.

"Anggota militer yang terlibat dalam kejadian tersebut telah ditahan dan sedang menjalani proses hukum," katanya, Rabu (16/8/2023).

Saat ini petugas masih menyelidiki kecelakaan yang menewaskan suami istri tersebut.

"Olah tempat kejadian perkara telah dilakukan.

Polsii militer juga masih menyelidiki kasus lakalantas ini," kata dia.

Agus Widodo mengungkapkan, kecelakaan bermula ketika anggota TNI berkendara menuju Tanah Merah bersama enam orang siswa.

Mereka bermaksud hendak mengambil peralatan Paskibraka.

Tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai suami istri tersebut melintas.

"Pada saat sampai di tikungan Kilometer 62, dari arah berlawanan ada sepeda motor yang dikendarai oleh dua orang dan pada saat itu terjadi kecelakaan," kata dia.

Massa sempat rusak Pos Koramil

Menurutnya, anggota saat itu turun dari mobil dan menolong korban.

Tetapi mereka kemudian mengamankan diri lantaran takut diamuk oleh warga.

Massa yang sempat mengamuk menyebabkan Pos Koramil Mindiptanah mengalami kerusakan.

Kini anggota yang terlibat kecelakaan dipastikan menjalani proses hukum.

"Pada kesempatan ini saya atas nama satuan kami turut berdukacita atas kejadian ini, dan tentunya proses hukum kami laksanakan," tandas dia.

 Massa juga sempat memblokade jalan satu-satunya akses jalan.

"Iya benar (ada pemblokadean jalan). Jalan dipalang di pertigaan Mindiptana dan Waropo," kata Kabid Humas Kepolsian Daerah Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo, seperti dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Kamis.

Blokade jalan adalah bentuk protes warga atas kecelakaan lalu lintas yang menewaskan dua warga.

Pangdam pastikan situasi aman

Sementara itu, Melansir Antara, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan menegaskan, situasi keamanan telah terkendali.

"Situasi keamanan di Mindiptana secara keseluruhan aman, tidak ada yang menonjol," kata Izak, seperti dilansir dari Antara.

Izak mengatakan, tabrakan tersebut masih diselidiki.

"Dari laporan yang diterima ada dugaan pengemudi motor mengambil ruas jalan yang tidak seharusnya dilintasi sehingga tabrakan itu terjadi," kata dia. (*)

Sumber : Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved