Karnaval Karawo Gorontalo 2023
BRI Rancang 3 Jenis Busana untuk Karnaval Karawo Gorontalo 2023, Terinspirasi dari 3 Jenis Burung
Penampilan tim karnaval dari Bank BRI diharapkan akan memukau pengunjung yang hadir di arena Karnaval Karawo Gorontalo.
TRIBUNGORONTALO.COM -- Dalam Festival Karnaval Karawo Gorontalo (GKK) yang akan diselenggarakan pada Sabtu, 19 Agustus 2023, Bank Rakyat Indonesia (BRI) akan mengusung tema "The Iconic Bird of Sulawesi."
Penampilan tim karnaval dari Bank BRI diharapkan akan memukau pengunjung yang hadir di arena Karnaval Karawo Gorontalo.
Mulai dari titik awal di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo hingga akhir di bundaran Tugu Saronde, pesona tim BRI ini diharapkan akan menarik perhatian penonton.
"Kostum Karnaval Karawo ini merupakan hasil kolaborasi antara BRI Cabang Limboto dan BRI Cabang Kota Gorontalo," ungkap Ariez Jamil, desainer yang juga bertanggung jawab sebagai makeup artist dan koreografer dalam tim ini, pada Selasa (15/8/2023).
Ariez Jamil menjelaskan bahwa timnya akan menghadirkan desain baju karnaval yang terinspirasi dari tiga jenis burung, dimodifikasi dengan tren warna tahun 2023, yaitu warna Patma (Magenta) atau yang lebih dikenal dengan warna Fuchsia.
Tiga jenis burung tersebut merepresentasikan ikon di tingkat nasional maupun internasional, sejalan dengan tema karnaval karawo tahun ini, yaitu "Local Pride For Global Tourism."
Gorontalo Karnaval Karawo (GKK) merupakan salah satu acara unggulan dari Kharisma Event Nusantara (KEN), yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Burung pertama adalah julang Sulawesi atau Knobbed Hornbill (Rhyticeros cassidix), dipilih karena menjadi burung rangkong paling cantik di Indonesia dengan 13 jenis yang berbeda. Julang ini juga dikenal sebagai pasangan yang setia," jelas Ariez Jamil.
Menurut Ariez Jamil, dalam pandangan masyarakat Gorontalo, burung ini dianggap sebagai simbol kekuasaan dan keperkasaan.
Burung ini juga dianggap sebagai pengusir bala dan membawa energi positif dalam alam. Dengan karakteristik baik dan keunikan ini, Gorontalo memilih julang Sulawesi sebagai ikon dan logo resmi pariwisata untuk mendukung program unggulan, yaitu pariwisata yang lebih dikenal secara global.
Jenis burung kedua adalah maleo atau maleo senkawor (Macrocephalon maleo), yang mewakili kekayaan hayati Nusantara dan merupakan identitas Indonesia karena keberadaannya yang merupakan endemik asli Indonesia dari Sulawesi.
"Pemilihan burung Maleo sebagai salah satu logo Keketuaan ASEAN Indonesia 2023, melambangkan sentralitas, kesatuan, dan peran penghubung, sesuai dengan tema besar Keketuaan ASEAN Indonesia 2023," katanya.
Burung Maleo juga merupakan manifestasi dari konsep "membumi dan rendah hati". Secara fisik, maleo tidak bisa terbang dan hanya berjalan di darat. Kemajuan bagi ASEAN dan dunia dapat tercapai melalui kerja sama dan kolaborasi.
Yang ketiga adalah elang bondol atau Brahmini Kite (Haliastur indus), merupakan spesies yang umum ditemukan di berbagai lokasi di Gorontalo, termasuk pantai, Danau Limboto, dan pegunungan dekat pemukiman penduduk.
Jumlah populasi elang bondol masih cukup banyak dan habitatnya relatif terjaga. Elang ini juga termasuk dalam daftar satwa yang dilindungi oleh pemerintah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Diganti, Mensesneg Prasetyo Hadi Tegaskan Bukan Dicopot atau Mundur |
![]() |
---|
Bansos PKH BPNT Cair! Ini Cara Mudah Cek Status Pencairannya Lewat Web dan Aplikasi Resmi |
![]() |
---|
Tahapan Krusial Menuju NIP: Honorer Wajib Isi DRH PPPK Paruh Waktu 2025, Catat Tanggalnya! |
![]() |
---|
Pengisian DRH PPPK Paruh Waktu 2025 Dimulai: Ini Cara dan Dokumen Penting yang Harus Disiapkan |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Kenapa Prabowo Ganti Kabinet Merah Putih hingga Bentuk Kementerian Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.