Dewas BPJS Kesehatan Kunjungan ke Faskes di Gorontalo untuk Tinjau Layanan JKN

“Tentunya jika kita telah berhasil mengintegrasikan antara kedua sistem ini, pasien atau
peserta JKN akan mengecek anterean online itu dari rumah dan sudah tahu jam berapa akan
datang ke rumah sakit serta tidak perlu menunggu lama lagi,” kata Fitriyanto.

Soal pemanfaatan Program JKN, Fitriyanto menjelaskan bahwa saat ini hampir seluruh pasien
yang berada di RSUD Hasri Ainun Habibie Gorontalo adalah merupakan peserta JKN.

Hal itu menggambarkan bahwa banyak masyarakat di Provinsi Gorontalo yang sangat amat terbantu dengan adanya kehadiran Program JKN ini.

“Sekarang ini sebanyak 80 sampai 85 persen pasien yang ada disini menggunakan jaminan Program JKN, tentunya Program JKN sangat bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Fitriyanto.

Sebagai informasi tambahan selain melakukan kunjungan di RSUD Hasri Aiunun Habibie, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan pada pekan ini telah mengunjungi beberapa fasilitas kesehatan lainnya untuk melihat bagaimana transformasi mutu layanan berlangsung di Provinsi Gorontalo.

Berbagai fasilitas kesehatan yang telah dikunjunginya antara lain Puskesemas Sipatana Kota Gorontalo, Puskesmas Dungaliyo Kabupaten Gorontalo dan juga RSUD Tani dan Nelayan Kabupaten Boalemo. ADV BPJS Kesehatan (*)