Gubernur Heran dengan Data Kemiskinan Gorontalo, Tertinggi ke-5 Nasional tapi Pengangguran Rendah
Padahal, angka pengangguran warga Gorontalo justru rendah. Karena itu, Ismail menganggap ada anomali terhadap data tersebut.
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Data kemiskinan Provinsi Gorontalo membuat heran Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya.
Sesuai data kemiskinan, Gorontalo berada di peringkat ke-5 sebagai provinsi miskin di Indonesia.
Padahal, angka pengangguran warga Gorontalo justru rendah. Karena itu, Ismail menganggap ada anomali terhadap data tersebut.
"Kemiskinan tinggi tapi pengangguran rendah, ini agak aneh. Biasanya kemiskinan tinggi pengangguran juga tinggi," kata Ismail saat melepas KKN Tematik UGM-UNG di Gedung Pascasarjana UNG, Senin (26/6/2023).
Ismail pernah menjadi kepala dinas Bapeda selama 8 tahun di dua daerah; Kabupaten Gorontalo dan Pohuwato.
Saat jadi kepala Bapeda itu kata Ismail, terus mengucurkan program penurunan angka kemiskinan.
“(Namun) program apapun yang kita kucurkan itu tidak bisa mengeluarkan miskin kita lebih dari dua persen. Paling tinggi dua atau tiga persen terus naik lagi," jelasnya.
Kondisi ini menurutnya perlu mendapatkan perhatian dari akademisi. Ia meminta UNG sebagai salah satu kampus negeri melakukan penelitian dan menghasilkan rekomendasi yang faktual dan aplikatif.
Apa yang yang sebenarnya terjadi dan bagaimana cara menyelesaikan persoalan kemiskinan perlu untuk diungkap lebih dalam.
Ia mencontohkan bagaimana kategori keluarga miskin dibagi menjadi delapan desil mulai dari sangat miskin hingga hampir miskin.
Menurutnya, proporsi penanganannya harus berbeda dengan memperhatikan keluarga yang hampir miskin agar segera keluar dari kemiskinan.
"Kalau mau mengeluarkan Gorontalo dari kemiskinan yang masih 15 persen itu, jadi harus dibagi. Jangan-jangan bantuannya semua di desil 1. Harusnya ada proporsi, desil 8 yang sedikit lagi keluar dari kemiskinan harusnya diperbesar," jelasnya.
Data yang dirilis BPS pada 1 Februari 2023 menyebut jumlah penduduk miskin di Gorontalo sebanyak 187,35 orang atau 15,51 persen dari total penduduk 1,2 juta orang.
Di sisi lain, tingkat pengangguran pada Februari 2023 hanya sebesar 3,07 persen atau mengalami penurunan 0,18 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022.
Penduduk yang bekerja diketahui sebanyak 622.929 orang atau naik 34.782 orang dari bulan Februari 2022. (*)
Kondisi Terkini Rumah Dinas Gubernur dan Kantor DPRD Gorontalo Pasca-Demo |
![]() |
---|
Emak-emak Orasi di Depan Gubernur Gorontalo saat Demo di Bundaran Saronde, Ngeluh soal Gas Elpiji |
![]() |
---|
Gubernur Gorontalo Janji Kawal Tuntutan Mahasiswa ke Kemendagri |
![]() |
---|
Gubernur hingga Kapolda Gorontalo Duduk Bersama Massa Aksi di Bundaran Saronde |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Polisi Pasang Kawat Berduri di Rudis Gubernur Gorontalo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.