BNNK Bone Bolango-Gorontalo Ajak Swasta Jadi Penggiat Anti Narkoba, Begini Tugasnya

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone Bolango mengajak swasta jadi Penggiat Anti Narkoba atau dikenal Penggiat P4GN.

P4GN singkatan dari Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba.

Permasalahan narkoba terus meningkat di Indonesia. Salah satu sebab kurangnya daya mobilisasi gerakan penanganan narkoba.

Pemerintah disebut memiliki sumber daya (SDM, anggaran, material, dan metodologi) terbatas. 

Sehingga, diperlukan keterlibatan seluruh komponen untuk ikut berperan serta dalam penanganan narkoba.

Karena itu, penggiat P4GN ini nantinya menjadi perpanjangan tangan BNN.

Mereka melaksanakan tugas sesuai arahan kebijakan BNN yang meliputi fungsi-fungsi sebagai berikut:

- Sebagai Penyuluh, yakni memberikan informasi dan edukasi P4GN kepada masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media agar terwujud lingkungan bersih narkoba

- Sebagai Pendamping, yakni memberikan pendampingan kepada masyarakat agar dapat berperan aktif melaksanakan kegiatan P4GN

Baca juga: Razia Indekos dan Tempat Hiburan Malam, BNNK Bone Bolango Temukan 5 Warga Positif Narkoba

- Sebagai Penjangkau, yakni melakukan penjangkauan, memberikan pendampingan kepada penyalahguna narkoba. Tujuannya agar penyalahguna ini secara suka rela melaporkan diri untuk rehabilitasi di instansi Penerima Wajib Lapor (PWL) atau layanan rehabilitasi terdekat

- Sebagai Penggalang Laporan, yakni mengajak masyarakat agar mau dan berani melaporkan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba ke pihak berwenang 

- Sebagai Fasilitator, yakni memfasilitasi kegiatan P4GN di lingkungannya. Bekerja sama dengan BNN dan pemangku kepentingan lainnya.

Kepala BNNK Bone Bolango, Mohammad Agus Anwar menjelaskan, penggiat P4GN membantu BNN dalam pencegahan peredaran narkoba.

Penggiat P4GN sebelumnya mengikuti Bimbingan Teknis P4GN di Hotel Damhil, Jalan Pangeran Hidayat, Kota Gorontalo, Senin (29/5/2023).

Sedikitnya 20 orang dari beberapa instansi swasta termasuk jurnalis di wilayah Provinsi Gorontalo.