Liga Italia
Liga Italia: Simone Inzaghi Beberkan Penyesalan Inter Milan yang Kalah 3-1 di Kandang Napoli
Pelatih Inter Simone Inzaghi mengaku ada penyesalan dari hasil pertandingan Serie A Liga Italia di kandang Napoli pada Minggu (21/5/2023) kemarin.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNGORONTALO.COM - Inter Milan harus kecewa dengan kekalahan mereka di kandang Napoli dalam pertandingan Serie A Liga Italia pada Minggu (21/5/2023) kemarin di Stadion Diego Armando Maradona.
Inter sempat mengimbangi skor Napoli 1-1 berkat gol dari Romelu Lukaku, namun tim tuan rumah pada akhirnya memenangkan laga kandang Serie A mereka dengan skor 3-1 atas klub Nerazzurri.
Selain itu, Inter juga bermain dengan 10 pemain di tengah permainan menyusul keluarnya Roberto Gagliardini karena diberi kartu merah akibat insiden jatuhnya Andre-Frank Zambo Anguissa.
Dilansir TribunGorontalo.com dari Football Italia pada Senin (22/5/2023), Pelatih Inter Simone Inzaghi pun mengakui bahwa terdapat penyesalan dari hasil laga tandang Nerazzurri di markas Napoli kemarin.
Baca juga: Hadapi Manchester City di Final Liga Champions, Lautaro Martinez Jadi Penentu Kemenangan Inter?
“Ada penyesalan besar, karena kami tidak memberikan banyak peluang kepada Napoli, bahkan jika kami membiarkan mereka menguasai bola." kata Inzaghi kepada DAZN.
"Saya tahu kami akan memiliki lebih banyak ruang di babak kedua, tetapi kemudian kami melakukan kesalahan naif berupa kartu merah,” sambungnya.
“Kami mampu menyamakan kedudukan, ada sapuan di garis gawang terhadap Dumfries dan kebobolan worldie Di Lorenzo pada menit ke-86, ada penyesalan.Saya tidak bisa mencela para pemain, mereka memiliki pendekatan yang tepat melawan Juara Italia dengan 10 pemain. Saya pikir kami melakukan apa yang harus kami lakukan.” jelasnya.
Baca juga: Inter Milan Bakal Perpanjang Kontrak Alessandro Bastoni, Nerazzurri Beri Kenaikan Gaji?
Meski kalah satu pemain dan merotasi skuat Inter jelang Final Coppa Italia bersama Fiorentina, Lukaku masih berhasil menyamakan kedudukan lewat gol pembuka Anguissa.
Gol sensasional Giovanni Di Lorenzo ke sudut jauh atas dan serangan balik terakhir Gianluca Gaetano menyelesaikan kekalahan 3-1.
“Ada kekecewaan, karena kami meraih delapan kemenangan beruntun dan tahu Napoli adalah tim yang hebat, tetapi kesalahan naif itu adalah sesuatu yang seharusnya kami hindari. Setelah kami menyamakan kedudukan, kami seharusnya mencoba membawa pulang poin, yang akan sangat penting." ungkap Inzaghi.
“Ini adalah pertandingan ke -15 kami dalam 50 hari, jadi saya membutuhkan semua orang di skuat untuk berkontribusi selama jadwal pertandingan yang luar biasa. Saya mendapat tanggapan yang bagus dari mereka yang turun tangan, tetapi kekalahan ini memperlambat kemajuan kami.” imbuhnya.
Baca juga: Diisukan Terancam Dipecat Inter Milan, Simone Inzaghi Disebut Masih Layak Latih Nerazzurri
Terkait janji Presiden Inter Steven Zhang setelah kemenangan semifinal Liga Champions bahwa Inzaghi pasti akan terus mengasuh skuat Nerazzurri musim depan, Inzaghi pun berkata:
“Saya sangat, sangat senang bahwa klub percaya pada saya, tetapi kami masih memiliki dua final lagi, salah satunya dalam tiga hari. Ini akan menjadi Final piala kelima kami dalam dua tahun, jadi itu membantu tim untuk tumbuh dan menjadi dewasa. Kami belum benar-benar membahas masa depan.” ujar Inzaghi.
Adapun, Inter akan menghadapi Manchester City dalam pertandingan babak Final Liga Champions di Istanbul, Turki pada 11 Juni. 2023 pukul 02.00 WIB mendatang.
Baca juga: Nasib Pekerjaan Simone Inzaghi Dipertaruhkan dalam Tiga Pertandingan Inter Milan Mendatang
Inzaghi menghadapi Pep Guardiola, yang saat ini melatih Manchester City, ketika mereka sama-sama pemain di Serie A, termasuk gol pemain Italia itu untuk Lazio dalam kemenangan 5-0 atas Brescia pada 2001.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.