Disperindag Kabupaten Gorontalo Ungkap Beberapa Kendala Proyek Pasar Modern Limboto
Bupati Nelson meminta pihak Dinas Perindag Kabupaten Gorontalo agar mengatur para calon pedagang sesuai dengan ketentuan berlaku.
TRIBUNGORONTALO.COM, Limboto – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gorontalo, Victor Asiku mengungkap beberapa kendala dalam pengerjaan proyek Pasar Modern Limboto.
Victor menyebut progres sudah memasuki tahap finishing, akan tetapi penyediaan barang seperti membran, hingga toliet hingga atap bitumen masih dalam tahap pengerjaan.
"Karena sisanya tinggal di situ saja dari barang yang sifatnya pabrikasi," ucap Victor Asiku.
Selain itu, kendala dalam proses pembangunan disebut berada pada manpower (perencanaan tenaga kerja).
Menurutnya, mereka harus memanggil tenaga kerja dari luar Gorontalo yang terbaik di bidangnya.
"Spesialisasi tenaga kerja itu menjadi kendala bagi kita," akunya.
Selanjutnya, kendala lainnya adalah bentuk Pasar Modern Limboto yang menyerupai rahim manusia.

Sehingga pembuatan infrastruktur dinilai cukup memakan waktu seperti pemasangan railing.
"Ini juga salah satu faktor yang memang menghambat finishing-nya," jelas Victor.
Namun terlepas dari semua hambatan, ia berharap dengan adanya Pasar Modern Limboto ini, penghasilan asli daerah bisa meningkat.
Sebelumnya, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meninjau langsung proyek Pasar Modern Limboto.
Saat ini progres pembangunan Pasar Modern Limboto sudah mencapai 82,5 persen.
Bupati Nelson meminta pihak Dinas Perindag Kabupaten Gorontalo agar mengatur para calon pedagang sesuai dengan ketentuan berlaku.
Tercatat sekitar 200 pedagang sudah terdaftar oleh Diperindag. Di antaranya 40 orang merupakan pedagang eks Pasar Shopping Centre.
Baca juga: Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo Cek Kesiapan Bawaslu dan KPU Jelang Pemilu 2024
Mereka akan menjadi prioritas yang dipastikan menempati petak atau tenan yang ada.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.