Satu Tahun Menjabat, Hamka Disebut Layak Diganti Winarni Monoarfa Sebagai Pj Gubernur Gorontalo
Karena itu, Ali Mobiliu seorang budayawan meminta, agar DPRD mengusulkan Winarni Monoarfa jadi Pj Gubernur Gorontalo.
Penulis: Risman Taharudin |
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Nama Winarni Monoarfa kembali disebut-sebut layak menggantikan posisi Hamka Hendra Noer sebagai Pj Gubernur Gorontalo.
Bukan tanpa alasan, Winarni Monoarfa dianggap punya kapasitas duduk sebagai Pj Gubernur Gorontalo karena sebelumnya juga bagian dari pemerintahan provinsi.
Karena itu, Ali Mobiliu seorang budayawan meminta, agar DPRD mengusulkan Winarni Monoarfa jadi Pj Gubernur Gorontalo.
Winarni ialah mantan Kepala BAPPEDA Provinsi Gorontalo di era Pemerintahan Fadel Muhammad.
Ia pernah menjabat Sekda Provinsi Gorontalo di era Gubernur Gusnar Ismail dan periode pertama pemerintahan Gubernur Rusli Habibie.
Baca juga: Mendagri Resmi Melantik Hamka Hendra Noer sebagai Pj Gubernur Gorontalo
Winarni Monoarfa menurut penulis buku-buku budaya dan sejarah Gorontalo ini, tidak saja dinilai berpengalaman, tapi juga sudah sangat paham tentang kualitas aparatur pemerintahan.
Selain itu, ia juga dinilai sangat paham kultur masyarakat Gorontalo. Apalagi sebagai mantan Sekda, Winarni Monoarfa dinilai luwes dalam melakukan lintas koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota di Provinsi Gorontalo.
“Karena sudah cukup lama memiliki ikatan batin dan ikatan emosional dengan bupati, wali kota se-Provinsi Gorontalo,” kata Ali.
Winarni sudah sangat familiar dengan seluruh aparatur pemerintahan Gorontalo. Tentu menurut Ali, hal itu akan sangat menunjang tugas-tugas pemerintahan.
Tidak hanya itu saja, Winarni Monoarfa adalah perempuan Gorontalo yang sudah menyandang gelar adat “Ti Tidito Lo Hunggia”.
Arti gelar adat ini adalah pemimpin perempuan yang cerdas, arif bijaksana dan bersahaja.
Gelar adat ini bisa jadi modal Winarni mendapat tempat dan kedudukan yang terhormat di kalangan masyarakat adat Gorontalo.
Selain itu, selama menjabat Kepala BAPPEDA dan Sekda Provinsi Gorontalo, Winarni Monoarfa tidak memiliki catatan-catatan yang mencederai pemerintahan.
Kinerjanya mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Ia juga dinilai memiliki hubungan yang baik dengan seluruh elemen di Gorontalo.
Baca juga: Begini Sosok Hamka di Mata Sahabatnya, Ismail Puhi
Yang terpenting lagi menurut Ali Mobiliu, Winarni adalah seorang akademisi yang menyandang predikat Guru Besar, berpengalaman di pemerintahan dan semenjak tahun 2018 berkiprah sebagai Tenaga Ahli pada Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI.
"Kapasitas, kualitas dan kredibilitas Winarni Monoarfa sudah tidak diragukan lagi," tegas Ali Mobiliu.
Sebagai seorang pemerhati budaya, Ia berharap agar usulan ini dapat dipertimbangkan oleh Anggota DPRD Provinsi Gorontalo.
"Entri point-nya adalah berpengalaman di bidang bidang birokrasi pemerintahan dan menguasai kultur masyarakat Gorontalo," tukas Ali. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.