Pilpres 2024

329 Hari Menuju Pemilu - Pilpres 2024: Anies - AHY Makin Intens Bertamu

Wacana duet Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) semakin mengkristal 329 hari menuju Pemilu - Pilpres 2024.

Editor: Lodie Tombeg
Kolase TribunGorontalo.com/@aniesbaswedan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono kembali bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pendopo Anies, Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (21/3/2023) siang. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Wacana duet Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) semakin mengkristal 329 hari menuju Pemilu - Pilpres 2024.

Anies dan AHY semakin intens bertemu. Ketua Umum Partai Demokrat itu kembali bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pendopo Anies, Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (21/3/2023) siang.

Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan keduanya bertukar pikiran mengenai kemajuan bangsa dan negara.

Anies dan AHY, kata dia, mendiskusikan berbagai langkah perubahan ke depan.

Sebelumnya, AHY dan Anies sempat mengadakan pertemuan di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, 1 Maret 2023.

Demokrat menjadi satu parpol anggota Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketiga parpol menyerahkan figur cawapres pada Anies, meskipun terus mengusulkan figur. Demokrat ingin AHY mendampingi Anies. PKS mendorong mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Sedangkan Nasdem mengisyaratkan figur cawapres merupakan figur yang memiliki kemampuan menarik konstituen dari wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa disebut masuk bursa cawapres pendamping Anies.

Hasil survei Magna Charta Politika:

Simulasi Empat Pasangan

  • Anies-AHY 31,4 persen
  • Ganjar Pranowo-Erick Thohir 19,7 persen
  • Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar 15,9 persen
  • Puan Maharani-Andika Perkasa 11,7 persen
  • Belum menentukan pilihan 21,3 persen

Simulasi Tiga Pasangan

  • Anies-AHY 37,8 persen
  • Prabowo Subianto-Puan Maharani 24,7 persen
  • Ganjar-Erick 15,3 persen
  • Belum menentukan pilihan 22,2 persen

Simulasi Dua Pasangan

  • Anies-AHY 40,9 persen
  • Prabowo-Puan 30,2 persen
  • Belum menentukan pilihan 28,9 persen

Adapun Survei Magna Charta Politika itu dilakukan pada 9-18 Maret 2023 mengambil populasi warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan umum ketika survei dilakukan.

Sampelnya diambil di 34 provinsi dan populasi dipilih secara acak sebanyak 2.000 responden, dengan margin of error 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved