Gegara Masalah Perdukunan, Sandy Tumiwa Sebut Pesulap Merah Tak Sopan pada Haji Ridwan

Sandy Tumiwa menilai etika Pesulap Merah sebagai publik figur tidak bagus karena tidak sopan pada Ahli Spiritual Bang Haji Ridwan.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Kolase Instagram @marcelradhival1 | @sandytumiwaofficial
Sandy Tumiwa (kanan) menyebut etika Pesulap Merah atau Marcel Radhival (kiri) tidak sopan. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Aktor Sandy Tumiwa menyebut etika Marcel Radhival alias Pesulap Merah tidak bagus.

Penilaian Sandy Tumiwa ini muncul di tengah perseteruan antara Pesulap Merah dengan Ketua Umum Forum Pemburu Alam Gaib Indonesia (FPAGI) Bang Haji Ridwan.

Menurut Sandy Tumiwa, perilaku Pesulap Merah kepada Bang Haji Ridwan tidaklah sopan.

Hal itu disampaikan Sandy Tumiwa saat bersama Bang Haji Ridwan menghadiri acara peresmian Kantor Law Firm Kanjeng Heri beberapa hari lalu.

Baca juga: Laporkan Pesulap Merah, Sandy Tumiwa Kini Tantang Marchel Radhival untuk Imami Salat 40 Ayat Alquran

Dalam kesempatan itu, Bang Haji Ridwan mengungkapkan perkembangan terhadap laporan polisi yang dibuatnya untuk Pesulap Merah.

Sebagaimana diketahui, Bang Haji Ridwan melaporkan Pesulap Merah ke Polda Metro Jaya karena masalah perdukunan.

Bang Haji Ridwan juga menyebutkan bahwa pesulap berjuluk pawang dukun itu tak mau berdamai bahkan enggan untuk saling berjabat tangan saat bertemu.

Baca juga: Tak Kapok Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Pesulap Merah Tantang Haji Ridwan Buktikan Kesaktian

Mendengar pernyataan Bang Haji Ridwan tersebut, Sandy Tumiwa lantas menilai bahwa Pesulap Merah sebagai publik figur memiliki etika yang tidak baik kepada orang yang lebih senior.

"Ya enggak bagus lah," ucap Sandy Tumiwa, seperti dilansir TribunGorontalo.com dari kanal YouTube Bang Haji Ridwan ( BHR ).

Sandy Tumiwa sebagai senior Pesulap Merah di dunia selebritas kemudian menyebut bahwa pembelajaran tentang kepribadian untuk publik figur saat ini kurang, tak seperti zamannya dulu.

Baca juga: Soal Nikita Mirzani yang Ngaku Disantet Ivan Gunawan, Pesulap Merah Heran: Masih Aja Percaya

"Itu sekarang lagi kurang," sebut Sandy Tumiwa.

"Hingga akhirnya, banyak orang langsung menetas jadi viral terus akhirnya jadi artis dengan cara bagaimana pun mereka," sambungnya.

Untuk diketahui, Sandy Tumiwa yang kini mengaku sebagai Duta Budaya dari Perkumpulan Debus Banten Indonesia (PDBI) menyebut Pesulap Merah tak memiliki kerendahan hati sebagai seorang pendatang baru.

Baca juga: Beri Update soal Tanding Tinju Lawan Jindan, Pesulap Merah Sebut Bakal Diundur hingga Maret

"Sebagai seorang artis pun melihat enggak ada yang namanya tawadhu, kerendahan hati kepada yang lebih tua," ucap Sandy Tumiwa.

Sandy Tumiwa pun menyinggung klaim Pesulap Merah yang memberikan edukasi melalui konten tentang pembongkaran trik atau rahasia oknum dukun.

Namun, kata Sandy Tumiwa, perilaku Pesulap Merah kepada Bang Haji Ridwan yang tak sopan tidak mencerminkan edukasi itu sendiri.

Baca juga: Diteror hingga Terancam Celaka, Pesulap Merah Ungkap Baut Ban Mobilnya Dikendurin: Sudah 3 Kali

"Dan apakah itu baik untuk dicontoh masyarakat?. Balik lagi ini kalau mau mengedukasi. Dia (Pesulap Merah) kan bilang edukasi, apakah sikapnya mengedukasi, dengan sopan santunnya kepada orang lain," jelas Sandy Tumiwa.

"Dari sisi sebagai entertainment atau artis, jadi punya kerendahan hatilah untuk nyamperin, dari sopan santun juga kan Beliau lebih pengalaman, lebih tua, harusnya kan contact terus samperin, paling enggak, ada yang namanya rendah hati, minta maaf," lanjutnya.

Baca juga: Ngaku Difitnah, Pesulap Merah Labrak Ki Rawa Panggia, Minta Padepokan Persaudaraan Kembang Ditutup

Sebagai informasi, Sandy Tumiwa diketahui juga memiliki hubungan yang buruk dengan Pesulap Merah.

Masih berkaitan dengan trik perdukunan, Sandy Tumiwa diketahui juga telah melaporkan Pesulap Merah ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Baik Bang Haji Ridwan maupun Sandy Tumiwa mengklaim bahwa laporan mereka terhadap Pesulap Merah telah ditindaklanjuti oleh pihak berwajib.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved