Hanya Bermodal Jaring dan Ranting Kayu, Nelayan Dudepo Ini Bisa Panen 200 Kg Ikan Batu
Nelayan Pulau Dudepo, Gorontalo Utara punya cara jitu menangkap ikan batu jenis Goropa, Baronang, Kakap bahkan Cumi-cumi.
Penulis: Redaksi |
Laporan Sri Aprilia Mayang, Wartawan TribunGorontalo.com dari Gorontalo Utara
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Nelayan Pulau Dudepo, Gorontalo Utara punya cara jitu menangkap ikan batu jenis Goropa, Baronang, Kakap bahkan Cumi-cumi.
Umumnya nelayan menangkap ikan batu dengan cara memanah, memancing dan menggunakan bom. Nelayan di Desa Dudepo, utara Kota Gorontalo ini hanya bermodalkan jaring dan ranting kayu.
Menurut Ariyanto Dunggio (40), cara itu cukup jitu bagi Ia dan masyarakat setempat menangkap ikan batu.
Ia menancapkan jaring buatan tangannya itu ke dalam pasir.

Ari hanya perlu menunggu paling lama dua hari. Ia akan mengecek jaringnya saat air laut surut.
"Jaringnya kita pasang di pasir dekat batu karang, nanti ikan akan main dekat jaring itu, saat air surut ikan yang sudah terperangkap sudah tidak bisa lagi keluar dari jaring itu," kata Ari kepada TribunGorontalo.com, Selasa (23/8/2022).
Nelayan Dudepo itu, mengaku bisa memanen hingga 200 kg ikan batu.
"Saya pernah mendapatkan ikan jenis ekor kuning, hingga 200 kg. Ada juga jenis ikan lainnya seperti Goropa, Baronang, Cumi-cumi, dan Kakap," ungkapnya.
Cara nelayan Dudepo ini patut ditiru. Selain efektif, mereka tidak merusak ekosistem batu karang.
Warga Gorontalo Tangkap Ikan di Selokan
Pria berdomisili di Kelurahan Buladu Kecamatan Kota Barat menangkap ikan di selokan.
Setiap hujan deras, air dari kolam pancing akan meluap ke selokan berdekatan kolam tersebut.
Sehingga, banyak ikan-ikan akan terlantar ke selokan, terutama ikan nila.
Ke empat orang itu memancing menggunakan Jala (tayango)
Mereka mengatakan, Hasil dari pancingan itu akan dijual dan dimakan sehari-hari.
Ikan Gabus Jadi Bahan Pengobatan Luka
Ikan Gabus Danau Limboto banyak dijual dipasar pasar tradisional, serta di pinggiran jalan yang berada dekat Danau Limboto.
Pedagang ikan Gabus Danau Limboto, Lexi (41) di Jalan Reformasi Kelurahan Dutulanaa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo mengatakan, Ikan gabus dijualnya itu banyak dibeli untuk keperluan kesehatan.
Ikan Gabus dipercaya masyarakat memiliki beberapa manfaat, seperti mempercepat menyembuhkan luka, mengobati diabetes, dan memperbaiki gizi untuk anak anak.
“Kalo yang beli di sini banyak khususnya digunakan untuk pengobatan seperti penyembuhan luka, diabetes, dan untuk anak anak yang mengalami kekurangan gizi,” kata Lexi.
Ia mengungkapkan, dalam sehari dirinya dapat menjual hingga puluhan ekor tergantung kebutuhan masyarakat. (*)