Pengakuan Lutfi si Pengemis Kaya Gorontalo: Kapok Mengemis, Ingin Jualan di Kios

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Lutfi 'Upin' Haryono, pengimis kaya asal Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo berjanji tak mau lagi turun ke jalan untuk mengemis.

Upin ingin berjualan di kios depan rumah kakaknya di Ipilo untuk kebutuhan sehari-harinya.

Pernyataan ini disampaikan Upin saat ditemui TribunGorontalo.com di Rumah Singgah Jalan Tondano, Kelurahan Bulotada, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Rabu (9/6/2022).

Berikut petikan wawancara singkat Agung Panto, wartawan TribunGorontalo.com dengan Upin:

Apa kabar pak Lutfi?

Iya, sehat-sehat.

Bagaimana perasaan selama di rumah singgah?

Nyaman, enak. Seperti di rumah saya juga. Pokoknya nyaman lah tinggal di sini.

Apa tidak takut tidur sendiri?

Kalau itu, agak sedikit takut. Kan cuma (saya) sendiri di kamar. Untung ada petugas jaga di teras kantor, jadi agak tenang lah.

Kalau urusan makan bagaimana?

Lumayan lah. Di sini makan dua kali sehari. Makan siang sama makan malam. Kalau pagi tidak (makan). Hanya minum kopi dan kue.

Setelah dari rumah singgah, apa rencana ke depan?

Hari Senin pekan depan saya akan balik ke rumah. Saya berjualan saja. Kebutulan ada kios depan rumah kakak saya. Saya akan berjualan di situ.

Tidak akan turun ke jalan (mengemis) lagi?

Ah, saya sudah kapok. Tidak mau lagi turun ke jalan (mengemis). Saya berjualan. Pokoknya sudah kapok mengemis.

Dibantu Dinsos dan Lurah Ipilo

Upin telah disiapkan menjadi pedagang setelah konseling atau dibimbing 14 hari di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Gorontalo.

Dinas Sosial dan Lurah Ipilo Arifin Gawa telah menyiapkan booth atau kios jualan untuk Upin. Sang 'sultan' akan berdagang beragam kebutuhan pokok rumah tangga.

"Iya pak Lurah Ipilo mengatakan kepada kami, telah disiapkan booth jualan untuk Lutfi. Dia tidak akan lagi turun ke jalan (mengemis), sudah disiapkan tempat usaha," ujar Hermin Sidi Manto, pendamping Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Dinas Sosial Kota Gorontalo yang mendampingi Upin, Rabu (8/6/2022).

Kata Hermin, pemerintah tentu berharap dukungan dari keluarga Upin. "Dia ini orang baik, kita minta dukungan dari keluarga, supaya Upin tidak lagi turun ke jalan," ujarnya.

Rajin Salat di Rumah Singgah

Memasuki hari ketiga di Rumah Singgah Jalan Tondano, Kelurahan Bulotada, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, Upin baik-baik saja. Bahkan Upin telah rajin salat lima waktu.

Sang 'pengemis sultan' mengisi keseharian dengan berbagai aktivitas seperti menyapu lantai, membersihkan tempat tidur dan merapikan kamarnya. Dia juga rajin mandi, membersihkan diri.

Menurut Hermin Sidi Manto, pendamping Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Dinas Sosial Kota Gorontalo, Upin akan menjalani konseling atau pembinaan selama 14 hari di Rumah Singgah Dinsos.

Kata dia, memasuki hari ketiga di rumah singgah, Upin kelihatan baik-baik saja. Setiap pertanyaan dari petugas selalu dijawab dengan baik.

"Kalau saya mengamati, dia orang baik. Cara menjawab setiap pertanyaan bagus. Pembicaraan selalu nyambung," ujar Hermin yang duduk jauh dari Upin di ruang tamu Rumah Singgah Dinsos.

Untuk memastikan kejiwaan Upin, Dinsos akan menunjuk dokter jiwa (psikiater). "Menurut saya dia orang waras, cuma mungkin ada sedikit tekanan dalam hidupnya. Untuk memastikan itu, Dinsos akan menunjuk psikiater. Biar nanti dokter menentukan," ujar Hermin. (*)