AHY Punya 'Mobil Sendiri', Kader Demokrat Tanggapi Anies
Bursa calon presiden kian ramai. Selain Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, nama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
TRIBUNGORONTALO.COM, Jakarta - Bursa calon presiden kian ramai. Selain Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, nama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga mengemuka jadi capres.
Namun Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Mujiyono punya pendapat lain.
Mujiyono merelakan AHY menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan.
Pasalnya, dia mengakui elektabilitas Gubernur DKI Jakarta itu jauh lebih moncer dibandingkan AHY.
Walau demikian ada catatan khusus yang diberikan Demokrat untuk Anies yaitu soal elektabilitas.
Pasalnya, elektabilitas Anies diprediksi merosot setelah lengser dari jabatannya sebagai orang nomor satu di DKI pada Oktober 2022 mendatang.
"Mungkin bisa untuk sekarang startingnya Anies-AHY, karena Anies elektabilitasnya lebih tinggi. Tapi kalau nanti pak Anies sudah tidak jadi gubernur kan bisa turun," ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (25/5/2022).
Maksudnya Anies belum memiliki kendaraan politik yakni parpol yang jadi syarat maju di Pilpres.
Sementara AHY adalah ketua umum Demokrat, si pemilik partai.
Ketua Komisi A DPRD DKI ini mengakui, duet Anies-AHY memang diidam-idamkan oleh banyak kader Demokrat.
Hal ini bisa dilihat saat pelantikan pengurus DPD Demokrat DKI beberapa waktu lalu.
Saat itu, Anies yang turut hadir bersama AHY diteriaki para kader Demokrat sebagai 'duet maut'.
"Tak sedikit kader Partai Demokrat di Jakarta dan konstituen menyuarakan untuk menduetkan Anies dengan AHY sebagai Capres dan Cawapres 2024 nanti," ujarnya.
Untuk menjaga elektabilitas, Mujiyono pun mengajak Anies untuk menjadi kader partai.
Dengan demikian diharapkan elektabilitas Anies akan tetap terjaga meski sudah tak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/150422-capres.jpg)