Wali Kota Gorontalo Minta BPBD Perketat PPKM dan Prokes
Wali Kota Gorontalo Marten Taha meminta Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Wali Kota Gorontalo Marten Taha meminta Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta penegakan protokol kesehatan (prokes) perlu dilakukan di masa pandemi Covid-19.
Penegasan itu kembali disampaikan Marten saat menghadiri apel pagi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-13 yang dirangkaikan dengan kesiapsiagaan bencana non alam Covid-19 Kota Gorontalo tahun 2022 di halaman Kantor Wali Kota, Jumat (14/1/2022).
Baca juga: Marten Paparkan 22 Instruksi Wali Kota Gorontalo Tahun 2022
Sesuai dengan tema 'Saya Sudah Divaksin', Marten memberikan beberapa arahan pokok dalam rangka penanganan pandemi.
"PPKM mikro harus terus diintensifkan dengan mengoptimalkan fungsi Satuan Tugas (Satgas) pada tingkat kecamatan, kelurahan, sampai ke tingkat RT/RW," ungkap Marten.
"Saya meminta agar tetap melakukan pengawasan dan pengetatan prokes ditempat-tempat yang berpotensi kerumunan, dan tempat kegiatan publik, terus melakukan sosialisasi 5M dan 3T serta memanfaatkan scan optimal aplikasi peduli lindungi, " tambahnya.
Ia berharap, dengan bertambahnya usia BPBD ini dapat lebih meningkatkan semangat serta inovasi-inovasi dalam rangka penanggulangan bencana alam serta bencana non alam. (apr)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/140122-Marten-Taha.jpg)