Mantan Petinggi BIN Masuk Bursa Calon Ketum PBNU, Orang Dekat Gus Dur

Bursa ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ramai saat sehari menjelang Muktamar NU di Lampung.

Penulis: Lodie Tombeg | Editor: Lodie Tombeg
Tribun
KH Asad Said Ali 

"Terbukti beliau KH As’ad Said Ali menginisiasi PKPNU yang mengokohkan warga NU hingga paling bawah," kata Masykur dalam pesan yang diterima, Selasa, sebagaimana dikutip Tribunnews.com.

Siap dicalonkan
Terpisah, KH As'ad Said Ali menyatakan kesediaannya dicalonkan sebagai ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dalam muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama di Lampung.
Pernyataan ini kembali disampaikan kepada wartawan, Selasa (21/12/2021).

Kesediaannya maju dalam kontestasi lima tahunan itu, berangkat dari dukungan sejumlah tokoh Nahdliyin dan keluarga pendiri NU.
Beberapa tokoh senior juga turut mendorong agar Kiai Asad turut serta dalam bursa ketua umum PBNU.

“Insya Allah saya positif untuk meramaikan bursa ketua umum PBNU,” kata Kiai Asad.
Dia mengatakan, NU pada dasarnya mempunyai potensi yang sangat luar biasa.
Ini dengan catatan jika fikrah/pemikiran bisa sejalan baik dengan amaliyah.

Dia menilai dengan segenap kerendahan hati jika pemikiran para pendiri (muassis) NU sudah sangat luar biasa, hanya saja harus didukung dengan implementasi atau amaliyah yang luar biasa pula.

Profil Singkat
KH As'ad Said Ali adalah mantan wakil kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Dia dipercaya Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur menjabat di BIN.

Rizal Ramli menambahkan rekam jejak Asad Said Ali tak perlu diragukan lagi.
Ia adalah Alumnus Pondok Pesantren Al Munawwir Krapyak Yogyakarta dan Alumni Hubungan Internasional UGM.

KH As'ad Ali mendapat Gelar Doktor Horonis causa dari Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang, dan Penanggung jawab kaderisasi di PBNU.

"Kiai Asad akan mampu memimpin NU untuk meneruskan dan memperbaharui Khitah NU 1926, menjadi bagian penting dari peningkatan keadilan dan kemakmuran Rakyat," katanya. (Tribunnews)

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved