Demi Penguatan Literasi Keuangan di Kampus, UNG Tekan MoU Dengan DJPRR Kementerian Keuangan RI

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Dalam rangka penguatan literasi keuangan negara di lingkungan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) maka UNG dengan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Republik Indonesia teken kerja sama.

Dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) ini UNG diwakili oleh Wakil Rektor Budang Keuangan dan Umum, Hidayat Koniyo dengan Sekretarus Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Ubaidi Socheh Hamidi, S.E., M.M, Jumat (10/10/2025).

Melalui kerja sama ini diharapkan UNG dapat berkontribusi dalam mendukung tata kelola pembiayaan negara yang lebih transparan, akuntabel serta membuka ruang pembelajaran praktis bagi mahasiswa.

Hidayat Koniyo menjelaskan bahwa pentingnya penandatanganan MoU menjadi langkah penting.

Baca juga: Arief Rachman, Kepala Biro Keuangan UNG Tekankan Disiplin Jadi Kunci Utama Pelayanan yang Efisien

Penandatanganan ini yang akan memperkuat peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan nasional serta penguatan kualitas tridharma pendidikan tinggi.

“Sinergi dengan Ditjen PPR akan memberikan nilai tambah bagi UNG, khususnya dalam menghadirkan pengalaman nyata kepada mahasiswa terkait pengelolaan pembiayaan dan risiko keuangan negara," ungkapnya.

Hidayat juga menegaskan bahwa kerja sama yang terjalin antara UNG dengan DJPRR akan bermanfaat bagi kedua belah pihak.

"Kami optimis kerja sama ini akan melahirkan banyak manfaat bagi kedua belah pihak,” lanjutnya.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Ubaidi Socheh Hamidi dalam penyampaiannya menegaskan bahwa komitmen dari Kementerian Keuangan untuk terus membuka ruang kerja sama dengan berbagai peruguran tinggi di Indonesia.

Baca juga: Pendaftaran PPG Calon Guru 2025 Resmi Dibuka! Cek Syarat dan Bidang Studinya di Sini

Dengan adanya kerja sama yang terjalin dengan UNG adalah bentuk dukungan dalam mencetak sumber daya manusia unggul di bidang keuangan negara.

“Harapan kami, kerja sama ini dapat menjadi wadah untuk mengedukasi generasi muda dalam memahami mekanisme pembiayaan pembangunan sekaligus pengelolaan risiko fiskal,” jelasnya.

Melalui penandatanganan MoU ini, UNG dan Ditjen PPR berkomitmen untuk merealisasikan berbagai program bersama, termasuk kuliah umum, riset kolaboratif, program magang, serta pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa di bidang pengelolaan pembiayaan dan risiko keuangan negara. (*)

(TribunGorontalo.com/ADV UNG)