Berita Nasional

7 Film Jepang Paling Ekstrem, Dilarang Tayang di Banyak Negara, Kamu Pernah Nonton?

Industri film Jepang dikenal berani menabrak batas dengan karya-karya artistik yang mendunia. Namun, di balik reputasi itu

Editor: Wawan Akuba
Pexels
FILM SADIS -- Ilustrasi pasangan sejoli menonton film 

Ringkasan Berita:
  • Industri film Jepang dikenal berani menabrak batas, namun sejumlah karya ekstrem justru menuai larangan tayang di berbagai negara. 
  • Film seperti Imprint, Battle Royale, hingga In the Realm of the Senses dianggap terlalu brutal atau vulgar sehingga memicu kontroversi global. 
  • Meski dikecam, deretan film ini tetap menjadi legenda kontroversial yang menunjukkan sisi eksperimental sinema Jepang.

 

TRIBUNGORONTALO.COM – Industri film Jepang dikenal berani menabrak batas dengan karya-karya artistik yang mendunia.

Namun, di balik reputasi itu, ada sejumlah film yang dianggap terlalu ekstrem hingga menuai larangan tayang di berbagai negara.

Alasannya beragam, mulai dari kekerasan brutal, eksploitasi, hingga adegan vulgar yang dinilai melampaui batas wajar.

Berikut deretan film Jepang yang paling kontroversial dan masih jadi perbincangan hingga kini:

1. Fumiko’s Legs

Film ini mengisahkan seorang pria tua yang terobsesi pada kaki perempuan muda.

Ide ceritanya saja sudah dianggap menyimpang, ditambah eksekusi visual yang eksplisit dan mengganggu. 

Baca juga: Bocah Usia 6 Tahun Roy Rasdy Rusli di Minahasa Sulut Hilang Misterius, Pencarian Belum Ada Hasil

Banyak kritikus menilai film ini melampaui etika perfilman dan terlalu provokatif untuk konsumsi publik.

2. Imprint

Disutradarai oleh Takashi Miike, Imprint dikenal karena kekerasannya yang ekstrem.

Adegan penyiksaan fisik dan seksual dianggap tidak manusiawi. 

Film ini bahkan sempat ditolak oleh jaringan televisi besar di Amerika Serikat karena terlalu brutal.

3. Emperor Tomato Ketchup

Meski dibuat dalam format hitam putih klasik, film ini menimbulkan kontroversi besar.

Adegan eksplisit yang melibatkan anak-anak membuatnya dikecam keras. 

Pemerintah sejumlah negara langsung melarang peredarannya karena dianggap melanggar norma kemanusiaan.

4. Audition

Film horor psikologis karya Takashi Miike ini melegenda karena adegan sadisnya yang begitu nyata.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved