TRIBUNGORONTALO.COM -- BSU 2025 kini sedang dalam tahap penyaluran.
Tahap pertama penyaluran dana masih sementara berlangsung.
Itu untuk mereka yang telah lolos verifikasi di link resmi BPJS dan Kemnaker.
Sedangkan masih ada beberapa masyarakat yang statusnya sudah lolos verifikasi namun dananya belum masuk.
Hal ini diduga akan cair pada pencairan tahap 2.
Dilansir dari Bangkapos.com, Sebagian pekerja sudah menerima transferan uang bantuan subsidi upah (BSU) sebesar Rp 600.000 per orang untuk dua bulan, Juni dan Juli 2025.
Namun, masih banyak pekerja yang belum menerima pencairan uang BSU.
Kementerian Ketenagakerjaan mencatat hingga Selasa (24/6/2025) sebanyak 2.450.068 pekerja telah menerima BSU yang disalurkan langsung ke rekening masing-masing.
Sementara sisanya masih dalam proses penyaluran.
Pemerintah melalui Kemnaker mengumumkan bahwa BSU Tahap 2 akan cair pada awal Juli 2025.
Namun saat ini masih dalam tahap verifikasi dan validasi data oleh Kemnaker dan BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan bantuan disalurkan tepat sasaran.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Selasa (24/6/202) mengatakan, penyaluran BPJS Ketenagakerjaan BSU dilakukan melalui bank-bank Himbara (BNI, BRI, BTN, dan Mandiri), serta Bank Syariah Indonesia (BSI).
Pemerintah telah mencairkan BSU untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta yang sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Proses verifikasi dan validasi calon penerima BSU 2025 masih terus berlangsung.
Saat ini, hasil verifikasi BSU BPJS Ketenagakerjaan sudah diumumkan secara berkala melalui link BSU BPJS Ketenagakerjaan, https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id.