Berita Internasional

Balasan Keras China, Tarif Impor Barang dari Amerika jadi 125 Persen

Editor: Wawan Akuba
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELABUHAN BARANG -- Pemerintah China kembali menaikan tarif impor barang-barang dari Amerika.

“China mungkin punya lebih banyak alternatif dibanding AS, mengingat besarnya volume impor AS dari China.”

Sementara itu, Zhang Zhiwei, Presiden Pinpoint Asset Management, menilai bahwa kedua negara kini berada di titik jenuh dalam eskalasi tarif.

“Ini mungkin akhir dari babak saling menaikkan tarif. Kini fokusnya adalah mengevaluasi dampaknya terhadap perekonomian kedua negara,” katanya.

Namun, hingga saat ini belum ada sinyal positif bahwa kedua negara akan segera duduk bersama untuk meredakan ketegangan.

Dengan rantai pasok global yang sudah tertekan sejak pandemi dan krisis energi, kelanjutan konflik ini berpotensi memperburuk ketidakpastian ekonomi global.(*)