Gus Miftah berencana untuk meminta maaf kepada penjual es yang ia olok-olok di depan publik.
Kasus ini membuat Gus Miftah segera introspeksi diri dan akan lebih berhati-hati lagi dalam berbicara di depan publik.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Saya Miftah Maulana Habiburrahman, menanggapi yang viral hari ini yang pertama dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya .
Saya memang sering bercanda dengan siapapun, maka untuk itu atas candaan kepada yang bersangkutan saya akan meminta maaf secara langsung.
Dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya.
Kemudian yang kedua, saya meminta maaf kepada masyarakat atas kegaduhan ini yang merasa terganggu dengan saya.
Yang dinilai oleh masyarakat mungkin berlebihan, untuk itu saya minta maaf.
Ini juga merupakan introspeksi bagi saya untuk lebih berhati-hati berbicara di depan publik dan masyarakat.
Saya juga sudah ditegur oleh bapak Sekap yang hari ini berada di Depag untuk lebih berhati-hati menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum.
Terima kasih," ungkap Gus Miftah.
Sosok Penjual Es yang Diolok-olok Gus Miftah
Baca juga: Agus Buntung, Pemuda Tunadaksa yang Viral di Mataram Disebut Punya Kecerdasan Interpersonal Kuat
Dari penelusuran Tribun Jakarta, penjual es yang diejek Gus Miftah diketahui bernama Suharji.
Pria yang akrab dipanggil Pakde itu memiliki dua anak.
Ia kerja keras untuk mencukupi kebutuhan keluarganya, apalagi kedua anaknya masih duduk di bangku sekolah.