"Yang pakai kacamata di pompa kenapa ngerokok?" tanya salah satu netizen.
"Ini ulah pengangguran, kerjaannya malak doang," tulis pengguna lain.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Polres Kotawaringin Timur telah menindaklanjuti laporan terkait video tersebut.
Dua orang yang terekam dalam video sudah dipanggil untuk dimintai keterangan.
Ramai Keluhan Takaran BBM di Pertamini Tidak Sesuai
Di sisi lain, seorang pengguna media sosial juga membagikan pengalamannya yang merasa dicurangi saat membeli BBM di sebuah kios Pertamini.
Pengguna tersebut mengeluhkan bahwa ia harus membayar harga satu liter BBM untuk botol yang hanya berisi 600 mililiter.
"Saya beli bensin pakai botol 600ml, tapi di monitor Pertamini tertulis 1 liter," ungkap pengguna akun X @merapi*** pada Senin (9/9/2024).
Beberapa netizen merespon bahwa Pertamini adalah pom bensin mini yang tidak berafiliasi dengan Pertamina, sehingga kualitas dan takarannya tidak dijamin.
Heppy Wulansari, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, menegaskan bahwa kios Pertamini bukan bagian dari Pertamina.
"Pertamini bukan afiliasi atau mitra kerja Pertamina," jelasnya.
Sebagai alternatif, Pertamina memiliki Pertashop, penyalur BBM berskala kecil yang menjual produk non-subsidi seperti Pertamax dan Bright Gas.
Heppy juga menjamin bahwa kualitas BBM di Pertashop setara dengan SPBU Pertamina, dan semua transaksi melewati proses uji tera untuk memastikan keakuratan. (*)