TRIBUNGORONTALO.COM – Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur, Said Abdullah membocorkan pertemuannya dengan Khofifah Indar Parawansa.
Kata Said, pertemuan dirinya dengan Khofifah tersebut terjadi beberapa bulan lalu. Isi percakapannya ia bagikan.
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mengungkapkan jika pihaknya respek dengan Khofifah.
“Pembicaraan kami sangat cair, sangat lancar dengan Ibu Khofifah," kata Said saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (9/4/2024).
Ada sejumlah hal dibahas Said saat bertemu Khofifah. Pembahasan itu meliputi persoalan ekonomi Indonesia hingga urusan geopolitik.
Baca juga: Ayah Eki Pacar Vina Cirebon Minta Masyarakat Tak Buat Pernyataan Perburuk Keadaan Keluarga
"Itu kami bahas dengan lancar dan nyaman dengan Mbak Khofifah," ujarnya.
Tak lupa dalam kesempatan itu kata Said, dirinya menanyai Khofifah terkait rencananya dalam lima tahun ke depan.
"Begitupun sebaliknya, mbakyu memandang PDIP seperti apa. Karena kami pingin berpartner dengan Ibu Khofifah," ucap Said.
PDIP sendiri tahu betul jika Khofifah Indar Parawansa telah direkomendasikan Partai Demokrat, Gerindra, Golkar, dan PAN.
Karena itu, menurut Said, pihaknya akan jalin komunikasi dengan partai-partai tersebut.
"Maka kami pun akan berbicara dengan Golkar, Gerindra, dengan PAN, dengan Demokrat. Itu akan kami ajak bicara termasuk dengan kawan seiring kami PPP," ucap Said saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (9/4/2024).
Perlu diketahui, bahwa PDIP telah memberi sinyal dukungan terhadap Khofifah maju calon gubernur.
Meski PDIP mengakui jika dukungan itu baru sebatas lisan. Sebab untuk dukungan tertulis perlu pendalaman.
Baca juga: Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone Bertemu, Koalisi PPP dan PDIP di Pilgub 2024 Makin Jelas
"Kita berkomunikasi secara lisan hasil diskusi kita dengan Bu Khofifah juga itu ada PDIP sudah secara lisan, meskipun tentu masih butuh proses pendalaman," kata Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur saat dihubungi, Jumat (17/5/2024).
Tak hanya PDIP, Sarmuji mengklaim beberapa partai politik (parpol) lain juga tampaknya akan mendukung Khofifah.
"Saya barusan ketemu dengan PKS, saya juga ajak bergabung memberikan dukungan ke Bu Khofifah biar Jatim guyub, rukun membangun Jatim yang lebih maju," ucapnya.
Baca juga: Arti Mimpi Liburan ke Pantai: Mengungkap Makna di Balik Gelombang dan Pasir
Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak
Menurut Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartanto bahwa koalisi pengusung Khofifah dan Emil setidaknya sesuai survey sudah memegang 52 persen suara.
Meski begitu, porsi suara yang sudah lebih dari separuh itu tidak menutup kemungkinan koalisi ini tetap menerima partai lain bergabung.
Menurut Airlangga, Golkar konsisten dukung pasangan Khofifah dan Emil untuk calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim.
Saat ini memang komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga sudah dilakukan.
"Jadi Partai Golkar konsisten terhadap pasangan di Jawa Timur dan kami sudah komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju yang seluruhnya punya calon yang sama," kata Airlangga di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Jumat (17/5/2024). (*)