Sains Populer

Satelit Canggih NASA Diluncurkan, Pantau Kesehatan Bumi dari Udara!

Penulis: Redaksi
Editor: Wawan Akuba
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rendering pesawat ruang angkasa PACE di orbit Bumi.

Namun, lautan terus berperan penting dalam hidup manusia. Lautan tidak hanya menyediakan makanan dan udara yang dihirup manusia, tetapi juga membantu mengatur iklim dan cuaca.

Selain itu, lautan menyediakan bahan obat-obatan dan berperan dalam ekonomi, misalnya melalui perikanan yang menyediakan pekerjaan hingga pantai yang mengandalkan pariwisata.

"Kapal tidak bisa berada di mana-mana sekaligus di laut," jelas Werdell. 

Karena itu, satu dari banyak tujuan utama PACE adalah memantau jumlah dan pergerakan fitoplankton bawah air, organisme mikroskopis yang berperan penting dalam kesehatan ekosistem laut.

Mengapa fitoplankton? Mereka berada di dasar rantai makanan dan menghasilkan energi melalui fotosintesis, menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen.

Ini berarti fitoplankton mengontrol pergerakan karbon di seluruh ekosistem. Dinamika fitoplankton mempengaruhi perikanan, dan dalam jangka panjang, dapat berdampak pada ekonomi.

Beberapa fitoplankton dapat berbahaya dan mencemari air minum. Air yang terkontaminasi tidak hanya berdampak kesehatan, tetapi juga bisa memaksa penutupan perikanan dan pantai, yang keduanya merupakan sumber pekerjaan dan pendapatan.

"Jika Anda mengumpulkan semua fitoplankton dan menumpuknya, lalu membandingkannya dengan semua biomassa tanaman darat, jumlahnya kurang dari 1 persen," kata Werdell.

"Namun, mereka tetap menjadi komunitas ganggang, bakteri, dan tanaman di laut yang bertanggung jawab atas 50 persen dari semua produksi di Bumi," tambah dia.

Dari ketinggian 676,5 kilometer, PACE diharapkan dapat mengidentifikasi lokasi fitoplankton berbahaya dan bermanfaat, pergerakan mereka, dan dampaknya terhadap manusia di seluruh dunia.

PACE akan mengamati interaksi sinar matahari (foton) dengan lautan, daratan, dan atmosfer.

Werdell menjelaskan, dengan menganalisis penyerapan atau pantulan foton, kita dapat mengetahui jenis fitoplankton yang ada, karena masing-masing jenis memiliki karakteristik berbeda.

"Informasi ini dapat memberi tahu kita apa yang sebenarnya ada di sana," ujarnya. "Sesederhana itu."

Partikel, Badai, dan Perubahan Iklim

Paruh kedua misi PACE berfokus pada elemen penting Bumi lainnya: Udara.

"Tugas saya adalah A dan C dalam nama PACE, yaitu aerosol dan awan," jelas Andy Sayer, ilmuwan atmosfer misi tersebut.

Memantau awan mungkin terlihat jelas manfaatnya, yakni untuk melacak badai dan memantau cuaca secara umum. Namun, yang lebih menarik adalah mengapa kita perlu mewaspadai aerosol.(*)

++Artikel dioptimasi dari space.com