"Hashbiallahu laa ilaaha illahu wa'alaihi tawakkaltu. Wa huwarrabbul'arsyiladziim"
Artinya: Allah cukuplah kiranya memeliharalaku, tiada Tuhan kecuali hanya Dia, kepadaNya aku berserah diri. Dan Dia adalah Tuhan dari 'Arsy yang besar.
Menurut riwayat Ibnu Sunny, Rasulullah bersabda, "Barangsiapa membaca tujuh kali dzikir ini pagi dan petang, niscaya Allah memenuhi kepentingannya, baik dari urusan dunia maupun akhirat." (Al Adzkar: 39).
"Fasubhaanallaahi hiina tumsuuna wa hiina tushbihuuna. Walahulhamdu fissumawaati walardi wa 'asyiyyaa wa hiina tudzhiruuna. yukhrijulhayya minalmayyiti wa yukhrijulmayyita minal hayyi wa yuhyilarda ba'da mautihaa wa kadzaalika tukhrajuun"
Artinya: Maha suci Allah di ketika kamu berpetang dan ketika kamu berpagi. Dan kepunyaanNyalah segala puji-pujian di langit dan di bumi, di waktu siang dan di waktu memasuki dhuhur. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. Dia menghidupkan bumi sesudah matinya dan seperti itulah kamu dibangkitkan.
Menurut riwayat Abu Daud, Rasulullah bersabda, "Barangsiapa membaca ayat ini di waktu pagi, niscaya dia akan memperoleh kembali apa yang luput di hari itu, dan barangsiapa membaca di waktu petang, niscaya ia akan memperoleh pula apa yang luput di malam harinya. (Al Adzkar: 38). (*)