Covid Omicron

Hadapi Gelombang Ketiga, Kenaikan Transmisi Omicron Jauh Lebih Tinggi dari Delta

Editor: Lodie Tombeg
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menkes Budi Gunadi Sadikin

Dari 414 orang tersebut, 50 orang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal.

Sementara, 364 lainnya merupakan pelaku perjalanan luar negeri. Kasus penularan Omicron paling banyak berasal dari Turki dan Arab Saudi.

Kemenkes menyebut kebanyakan kasus terkonfirmasi Omicron adalah mereka yang sudah divaksinasi lengkap.

Artinya, vaksinasi tidak menjamin seseorang terhindar dari virus Covid-19 varian Omicron. Untuk itu, pemerintah meminta masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan luar negeri terlebih dahulu.

Kemenkes mendorong daerah untuk lebih disiplin menerapkan 3T (testing, tracing, treatment).

Masyarakat juga diminta aktif melakukan pemantauan dan pelaporan terhadap penemuan klaster baru Covid-19.

Update corona atau Covid-19 varian Omicron di Indonesia bisa di akses di sini.

Sebanyak 114 Pasien Dinyatakan Sembuh

Sebanyak 114 orang yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 varian Omicron, kini telah sembuh dan meninggalkan tempat karantina.

Jumlah pasien yang sembuh ini merupakan 26 persen dari total jumlah 414 pasien Omicron di Indonesia.

Baca juga: Dokter Patologi: Omicron Menjadi Varian of Concern

Untuk diketahui, dari ke 114 orang tersebut, dua di antaranya adalah pasien yang membutuhkan perawatan medis menggunakan oksigen karena memiliki komorbid.

Kabar gembira tersebut disampaikan oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dalam konferensi pers mingguan Evaluasi PPKM yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (10/1/2022).

"Dari jumlah kasus Omicron yakni ada 414 di Indonesia, sekarang kami juga sudah melakukan penelitian dari 414 ini yang masuk kategori sedang artinya membutuhkan perawatan dengan oksigen hanya 2 orang."

"Ya satu usia 58 tahun, yang satu lagi usia 47 tahun dan keduanya memiliki komorbid." "Dari 414 orang yang dirawat karena Omicron, 114 orang atau sekitar 26 persen sudah sembuh."

"Termasuk yang 2 orang tadi, yang masuk kategori sedang dan membutuhkan perawatan." "Sehingga mereka bisa kembali ke rumah," kata Menkes.

Halaman
1234