Pengumuman Ujian PPPK Pemprov Gorontalo
2 Ribu Peserta Menanti Pengumuman Ujian PPPK Pemprov Gorontalo, Ini Alasan Terlambat
Ribuan peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo masih harus
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Ribuan peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo masih harus bersabar menanti hasil seleksi kompetensi yang belum juga diumumkan hingga pertengahan Juli 2025.
Hingga Jumat (18/7/2025), belum ada jadwal pasti terkait pengumuman resmi hasil seleksi PPPK tahap 2.
Pemprov Gorontalo mengungkapkan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh proses validasi data yang tengah berlangsung.
Baca juga: Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail Dorong Satpol PP dan Satlinmas Punya Standar Selevel Kepolisian
Menanggapi keterlambatan ini, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKD Provinsi Gorontalo, Husni Jusuf menjelaskan bahwa proses validasi dilakukan berdasarkan arahan langsung dari Panitia Seleksi Nasional.
"Sesuai dengan petunjuk dari Panitia Seleksi Nasional, instansi diminta untuk melaksanakan validasi kembali terhadap data peserta seleksi penerimaan PPPK (jabatan tampungan)," jelas Husni, Jumat (18/7/2025).
Sehingga lanjutnya, Pemprov Gorontalo masih melaksanakan validasi sesuai dengan arahan dari Panitia Seleksi Nasional.
Husni mengungkapkan, penyebab keterlambatan juga dipengaruhi oleh mekanisme seleksi PPPK di lingkungan Pemprov Gorontalo yang berbeda dengan daerah lainnya.
"Seleksi penerimaan PPPK yang dilaksanakan oleh Pemprov Gorontalo berbeda dengan pemda lain," kata Husni.
Ia menambahkan, seleksi hanya dibuka untuk jabatan tampungan berdasarkan Keputusan Menteri PAN dan RB Nomor 15 dan 16 Tahun 2025.
"Saat ini, tahapan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemprov Gorontalo masih sesuai dengan arahan dari panitia seleksi nasional sebagaimana dijelaskan tadi," ujarnya.
Meskipun proses pengumuman tertunda, koordinasi antara pemerintah daerah dan instansi pusat tetap berjalan lancar.
Husni memastikan bahwa tidak ada kendala dalam hal komunikasi dan koordinasi dengan kementerian terkait.
"Terkait koordinasi antar Pemprov Gorontalo dengan instansi pusat tidak ada kendala yang mempengaruhi pengumuman," tegasnya.
Proses validasi dilakukan secara menyeluruh oleh BKD bersama seluruh perangkat daerah guna memastikan bahwa tidak ada data peserta yang bermasalah secara administrasi.
"Pemprov Gorontalo saat ini sedang melakukan validasi data dengan seluruh perangkat daerah untuk memastikan tidak terdapat permasalahan administrasi," ungkap Husni.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.