Berita Viral
Aturan Baru Youtube, Konten AI dan Terdeteksi Tak Orisinil Tak Bakal Dimonetisasi, Cek Aturannya
Youtube kini mengubah aturan mengenai monetisasi. Konten yang dihasilkan oleh AI saat ini bakal tak akan dapat cuan.
Misalnya, AI yang makin umum ditemukan di konten foto, klip video berkat alat AI teks-ke-audio dan teks-ke-video.
Beberapa kanal yang dipenuhi musik AI memiliki jutaan pelanggan.
Contoh lain, serial pembunuhan kriminal nyata di YouTube yang viral ternyata sepenuhnya dihasilkan oleh AI, lapor 404 Media awal tahun ini.
Bahkan wajah CEO YouTube, Neal Mohan, digunakan dalam penipuan phishing yang dihasilkan AI di situs tersebut, meskipun situs tersebut memiliki alat yang memungkinkan pengguna melaporkan video deepfake.
Kondisi ini memicu keprihatinan YouTube akan reputasi platform dan pengalaman pengguna, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari TechCrunch, Jumat (11/7/2025).
Per Mei lalu, YouTube sudah mengidentifikasi sejumlah kanal yang memproduksi konten instan dan artifisial, dan saat ini sedang merencanakan "mass ban" (blokir massal) untuk kanal-kanal yang mengandalkan AI secara penuh dan tidak autentik. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.