Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut di Subang Akibatkan Pasutri Tewas Karena Ditabrak dan Dilindas Truk Es Krim

Pasutri di Subang ini tewas dalam kecelakaan maut. Mereka tewas akibat ditabrak hingga dilindas oleh Truk Boks Es Krim yang melaju dari arah Bandung.

Tribuncirebon.com
KECELAKAAN MAUT: Kondisi kendaraan saat terlibat kecelakaan di jalur wisata Ciater tewaskan 2 orang pengendara motor, Rabu (26/3/2025). Korban merupakan suami istri. 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Pasangan Suami Istri (Pasutri) di Subang ini tewas dalam kecelakaan maut.

Mereka tewas akibat ditabrak hingga dilindas oleh Truk Boks Es Krim yang melaju dari arah Bandung.

Tak hanya Sepeda motor yang ditabrak, namun truk pengangkut galon air mineral juga ikut ditabrak.

Dilansir dari Wartakotalive.com, kecelakaan ini terjadi sekira pukul 08.45 WIB di Jalan Raya Ciater, tepatnya di depan Florawisata D'Castello.

Pasutri yaang tewas dalam kecelakaan maut ini adalah Sukesih (41) dan Suhlan (45).

Keduanya merupakan warga Desa Belendung, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang.

Kasatlantas Polres Subang, AKP Sudirianto, melalui Kanit Lakalantas Iptu Sahroni, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut mengakibatkan dua orang pengendara truk dan penumpang sepeda motor meninggal dunia.

Sementara seorang sopir truk boks es krim mengalami luka berat.

"Akibat kecelakaan tersebut, dua orang pengendara sepeda motor meninggal dunia, dan sopir truk boks es krim mengalami luka berat," kata Sahroni, dikutip dari Tribunjabar.id, Rabu (26/3/2025).

Semua korban, katanya segera dilarikan ke Puskesmas Palasari Ciater.

Sementara itu, kendaraan yang terlibat kecelakaan dievakuasi ke Mapolsek Jalancagak.

Sahroni menjelaskan kecelakaan maut ini berawal ketika truk boks es krim yang datang dari arah Bandung tiba-tiba oleng.

Truk boks es krim menabrak truk air mineral serta melindas sepeda motor di depannya.

"Kecelakaan tersebut terjadi akibat truk boks es krim yang datang dari Bandung oleng menabrak truk air mineral dan melindas motor. Hingga menyebabkan pengendara dan penumpang motor yang merupakan pasutri meninggal dunia," imbuhnya.

Sementara korban luka berat, yang merupakan kernet truk boks es krim, katanya bernama Muhamad Ridzal (28), warga Kampung Cilayung, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Sedangkan sopir truk boks es krim, Alfian Maulana Hasan (35), berasal dari Jalan Cijerah, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, mengalami luka ringan.

Akibat kecelakaan ini, mobil boks es krim dengan nomor polisi D 8573 SW rusak berat.

Sementara truk air mineral dengan nomor polisi E 9428 AD mengalami kerusakan ringan.

Serta sepeda motor Vario dengan nomor polisi T 4942 XG yang ditumpangi pasutri yang tewas mengalami kerusakan berat.

"Evakuasi kendaraan tersebut berlangsung selama dua jam dan langsung diangkut ke Mapolsek Jalancagak," kata Sahroni.

Saat ini, kasus kecelakaan lalu lintas ini masih dalam proses penyelidikan oleh unit Lakalantas Polres Subang.

Kecelakaan Maut di Boalemo Gorontalo, Pria dan Wanita Meninggal di Tempat

Kecelakaan maut terjadi di Desa Lamu, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, pada Sabtu (1/2/2025).

Informasi yang dikumpulkan TribunGorontalo.com di lokasi kejadian, insiden mau itu terjadi sekitar pukul 22.00 Wita.

Dua sejoli yang mengendarai sepeda motor tewas di tempat setelah menabrak truk tronton dari arah berlawanan.

Menurut keterangan saksi, sepeda motor matic dengan nomor polisi DM 2401 JP melaju dengan kecepatan tinggi.

Lantas, motor itu kehilangan kendali dan menghantam truk tronton.

Benturan keras membuat sepeda motor masuk ke kolong truk dan mengalami kerusakan parah.

Akibat kejadian tersebut, kedua pengendara, seorang pria dan seorang wanita, meninggal di lokasi kejadian.

Korban perempuan diketahui bernama Septiana Miranda Bango (22), warga Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Sementara identitas korban pria masih menjadi misteri. (*)


Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved