Berita Viral

3 Rumah di Wonosobo Terbakar saat Buka Puasa, Kebakaran Diduga dari Water Heater

Tiga rumah di Wonosobo, Jawa Tengah terbakar. Kebakaran itu melalap satu rumah lalu merember ke kedua rumah lainnya.

Tribun Jateng/Istimewa
KEBAKARAN RUMAH: Tiga rumah warga di Dusun Kongsi RT 2 RW 3, Desa Bumirejo, Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo, terbakar, Rabu (5/3/2025) malam. Kebakaran diduga disebabkan terbakarnya water heater atau pemanas air di salah satu rumah warga. (DOK. BPBD WONOSOBO) 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Tiga rumah di Wonosobo, Jawa Tengah terbakar.

Kebakaran itu melalap satu rumah lalu merember ke kedua rumah lainnya.

Padahal saat itu merupakan waktu berbuka puasa.

Alhasil rumah dan segala perabotannya tak bisa diselamatkan.

Kerugian materiil pun diperkirakan mencapai Rp70 juta tak bisa dihindari.

Baca juga: Tak Hanya CPNS, Pengangkatan PPPK 2024 Juga Resmi Ditunda Tahun Depan, Ini Kata Menpan RB

Dilansir dari Kompas.com, kebakaran ini diduga dari water heater milik salah satu rumah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo, menjelaskan bahwa kejadian bermula sekitar pukul 18.15 WIB. 

Saat itu, penghuni rumah, Andip Ahmad Hidayatullah (29), merasa curiga karena listrik mendadak padam. 

Ketika mengecek ke lantai 2, ia mendapati api sudah membesar, membakar kamar, dan mulai merambat ke rumah di sebelahnya. 

"Saat itu penghuni rumah sedang berbuka puasa. Api dengan cepat membesar hingga menghanguskan satu rumah milik Ibu Siti Aisiyah (60) dan merusak dua rumah lainnya, yaitu milik Ibu Muanah dan rumah kontrakan milik almarhum Abdul Hakim yang disewa untuk usaha konveksi," ujar Dudy Wardoyo dalam keterangan resmi pada Kamis (6/3/2025). 

Baca juga: Mulai Rp 1 Jutaan, Intip 18 Rekomendasi Harga HP Oppo Terbaru Maret 2025

Tim pemadam kebakaran menerima laporan pada pukul 18.45 WIB dan tiba di lokasi pada pukul 19.00 WIB. 

Operasi pemadaman dimulai pukul 19.05 WIB dan selesai pada pukul 20.20 WIB. 

Sebanyak dua armada pemadam kebakaran serta satu tangki suplai dikerahkan untuk memadamkan api. 

Dalam operasi tersebut, nilai aset yang berhasil diselamatkan mencapai Rp 400 juta. 

"Respons cepat dari berbagai pihak membantu meminimalkan kerugian dan memastikan api tidak meluas lebih jauh. Tidak ada kendala berarti dalam penanganan kebakaran ini," tambah Dudy Wardoyo

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved