Perdana Berkantor, Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Pimpin Rapat Pengendalian Inflasi

TRIBUNGORONTALO.COM – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie menghadiri rapat pengendalian inflasi.

Rapat tersebut digelar via zoom meeting bersama pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, di Kantor Gubernur Gorontalo, Senin (24/2/2025).

Hari ini merupakan hari pertama Idah menjalani tugasnya sebagai Wagub Gorontalo.

Pengendalian inflasi memang menjadi tugas penting Pemrov Gorontalo, termasuk pemerintah daerah. 

Hal ini diharapkan dapat mengendalikan harga-harga komoditas pangan di Provinsi Gorontalo. 

Pengendalian inflasi juga sejalan dengan lima program unggulan yang dicanangkan oleh Gusnar Ismail dan Idah. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Wakil Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel Jalani Upacara Adat Moloopu

Apalagi saat ini terhitung tinggal beberapa hari kita akan memasuki bulan suci Ramadhan. 

Sebagai informasi, Gusnar Ismail saat ini tengah mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang. 

Agenda tersebut akan berlangsung selama sepekan dimulai pada 21-28 Februari 2025. 

Idah sebelumnya telah menjalani Adat Moloopu, sebagai prosesi awal dirinya pindah dari kediaman pribadi ke rumah dinas (rudis) Wakil Gubernur. 

Sementara Gusnar, akan menjalani proses yang sama saat selesai mengikuti retret. 

Idah Syahidah dijemput dikediamannya di Kelurahan Moodu, Kota Timur, Kota Gorontalo dan menuju rumah dinas Wakil Gubernur Gorontalo pada Minggu, (22/2/2025).

Perlu diketahui, upacara Moloopu adalah upacara adat penjemputan seseorang dari kediamannya ke rumah dinas.

Upacara ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada pejabat yang akan menempati rumah dinas.

Melalui upacara adat Moloopu, artinya Idah Syahidah sudah memenuhi tatanan adat, juga telah diakui oleh rakyat sebagai Wakil Gubernur Gorontalo 2025-2030. 

Pantauan TribunGorontalo.com, Idah Syahidah turun dari mobil hitam bersama sang suami, Rusli Habibe, eks Gubernur Gorontalo dua periode. 

Keduanya dipayungi memasuki rumah dinas yang beralamat di Jl. Yusuf Hasiru, Kelurahan Tanggikiki, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo. 

Keduanya disambut oleh pemangku adat yang meminta untuk Mopolahe tou taeya, atau mempersilhakan keduanya turun dari kendaraan. 

Lalu ada prosesi Mopodiyambango yang artinya diminta untuk melangkah masuk menuju gapura rumah dinas. 

Lalu keduanya memasuki gerbang masuk rumah dinas, disambut oleh Sekda Provinsi Gorontalo, Sofyan Ibrahim bersama istri.

Baca juga: Usai Viral Ancam Kades di Gorontalo Utara, Iswanto Basiru Warga Cisadane Diringkus Polisi

Gusnar Ismail dan Idah Syahidah dilantik Presiden RI

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melantik Gusnar Ismail dan Idah Syahidah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo di Halaman Tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Pelantikan ini menjadi tonggak awal bagi keduanya dalam menjalankan roda pemerintahan daerah untuk periode 2025-2030.

Acara pelantikan berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh para pejabat negara, keluarga pejabat yang dilantik, serta tamu undangan lainnya.

Pelantikan digelar secara serentak bersama sebanyak 961 kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada Pilkada 2024.

Adapun pelantikan digelar di halaman tengah antara Istana Merdeka dan Istana Negara, Jakarta.

Pelantikan ini diawali prosesi kirab para kepala daerah dari kawasan Monas hingga ke lokasi pelantikan.

Kepala daerah mulai berkumpul pukul 07.00 WIB di Kawasan Monas. Dari situ, seluruh kepala daerah bergeser ke Istana pukul 09.00 WIB.

Upacara dimulai tepat pada pukul 11.00 Wita. Pelantikan secara seremonial diwakili oleh 6 perwakilan kepala daerah. Keenamnya dipilih berdasarkan perwakilan agama.

Gubernur bersama ratusan kepala daerah bersama-sama mengucapkan sumpah jabatan dipandu oleh Presiden Prabowo Subianto:

"Akan memenuhi kewajiban saya, sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh UU dasar negara RI tahun 1946 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa, bagi saudara yang beragama kristen dan katolik, semoga tuhan menolong saya"

Diketahui sebelumnya, Gusnar dan Idah Syahidah melewati Pilkada Gorontalo 2024 dengan mulus tanpa sengketa di Mahkamah Konstitusi. 

Begitu keduanya menang secara real count, rivalnya, Tonny Uloli dan Marten Taha, Hamzah Isa dan Abdurahman Bahmid, serta Nelson Pomalingo dan Kriswartabone, tak menggugat. 

Keduanya pun melenggang bebas hingga kemudian ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo terpilih. (*)