Polemik Elpiji

Pengecer jadi Subpangkalan Elpiji 3 Kg Tidak Boleh 'Main' Harga, Bisa Kena Sanksi

Pengecer yang telah menjadi subpangkalan subsidi elpiji kilogram tidak boleh menaikkan harga seenaknya.

Editor: Fadri Kidjab
Yusuf Bachtiar/TribunJakarta.com
GAS DI BEKASI - Foto tabung gas Elpiji 3kg di warung eceran di Jalan Karang Satria, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin (3/2/2025). Subpangkalan kini tidak boleh memainkan harga elpiji subsidi. 

TRIBUNGORONTALO.COM – Pengecer yang telah menjadi subpangkalan subsidi elpiji kilogram tidak boleh menaikkan harga seenaknya.

Melansir KompasTV, subpangkalan yang melanggar ketentuan dari pemerintah akan mendapat sanksi.

"Subpangkalan itu kan nanti akan mengisi beberapa pernyataan dan jika kemudian ternyata terbukti melanggar tentu akan ada sanksinya," ujar Dasco usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Palmerah, Jakarta, Kamis (6/2/2025), dipantau dari Breaking News KompasTV. 

Menurut keterangan Dasco, ada tim yang akan turun untuk melakukan sosialisasi terhadap pengecer yang berubah menjadi subpangkalan. 

"Tadi saya juga tanya caranya juga enggak sulit, tinggal didata bahwa selama ini berjualan, kemudian mengisi satu form, kalau saya enggak salah, termasuk perjanjian untuk menjual tidak boleh mahal," ujarnya. 

Adapun harga jual di berbagai daerah bisa berbeda, disesuaikan dengan karakteristik daerah dan wilayah masing-masing.

Meskipun demikian, menurut keterangan Dasco, pihaknya akan meminta adanya suatu standar per daerah.

Adapun di pangkalan dan subpangkalan yang disidak Dasco hari ini, ia mendapati harga jual Elpiji 3 kg berada di kisaran harga belasan ribu rupiah. 

"Harganya tadi kalau kita cek itu, pangkalan menjual ke subpangkalan Rp16.000, kemudian subpangkalan menjual ke masyarakat Rp19.000," kata Dasco. 

"Mudah-mudahan bisa begini terus," ucapnya. 

Selain itu, Dasco juga mendapati distribusi Elpiji 3 kg di lokasi yang disidaknya sudah lancar, tidak ada penumpukan antrean seperti sebelumnya. 

"Tadi kita lihat, teman-teman media melihat sendiri, bahwa di tempat yang sama ini alhamdulillah sudah tidak ada penumpukan," ucap Dasco. 

"Dan tadi kita dengar sendiri dari pemilik pangkalan maupun subpangkalan bahwa sudah dari kemarin ini lancar semua, baik dari pangkalan ke subpangkalan maupun langsung ke masyarakat itu jualannya lancar, baik suplai maupun jualannya," ujarnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Bongkar 3 Lokasi Tambang Emas Ilegal di Gorontalo, 3 Orang Resmi Tersangka 

Menteri ESDM Pastikan UMKM Tetap Dapat Beli Gas Elpiji 3 Kg

Diberitakan KompasTV sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, memastikan golongan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), tetap dapat membeli tabung Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 Kg dengan harga terjangkau.

Bahlil menegaskan, subsidi gas elpiji yang diberikan pemerintah bertujuan agar harga di masyarakat tidak melebihi harga yang sudah ditetapkan pemerintah. 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved